Sebelum Berangkat Rusni Berpesan Ke Ayahnya Agar Anaknya dijaga Selama dia Pergi

PINRANG –Rusni (44) warga Kampung Mattagie, Kecamatan Suppa, yang menjadi salah satu korban jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ182 di Perairan Kepulaun Seribu, Sabtu (09/01/2021).
Rusni beserta suami dan anaknya meninggalkan kampung halaman di Pinrang menuju ke Pontianak pada hari kamis pagi 07 januari 2021.
“Kamis pagi berangkat ke Bandara Hasanuddin untuk ke Jakarta, dan tinggal dua malam disana sebelum berangkat ke Pontianak” kata Sustriani Adik korban.
Selain itu, sebelum berangkat ke Bandara Hasanuddin Rusni sempat berpesan kepada Ayahnya agar, anak-anaknya dijaga selama dia pergi ke Pontianak.
“Itu pesan dia ke bapak saya sebelum berangkat ke Bandara, tidak ada firasat-firasat bagaimana sebelum kejadian” ucap Sustriani. (*)