Logo Lintasterkini

Bentrok Polisi dan Masssa di Makassar, Empat Orang Diamankan

Herwin Bahar
Herwin Bahar

Senin, 11 April 2022 21:39

Seorang pendemo diamankan dan mengalami luka di kepala
Seorang pendemo diamankan dan mengalami luka di kepala

MAKASSAR – Aksi unjukrasa di Kota Makassar berakhir ricuh, Senin (11/4/2022) petang. Sedikitnya empat orang yang diduga sebagai provokator bentrokan diamankan aparat kepolisian dari Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel.

Bahkan salah seorang demonstran yang diamankan polisi terlihat mengalami luka di kepala dan berdarah. Ia kemudian dibawa aparat kepolisian untuk diamankan.

Penangkapan keempat orang itu dilakukan polisi usai melakukan penyisiran di Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan AP Pettarani. Diduga pelaku yang diamankan masih bertambah.

Kanit 1 Turjawali Samapta Polda Sulsel, Iptu Asfada yang ditemui di lokasi mengatakan, sebelumnya ada dua yang diamankan. “Ia diduga provokator dan diamankan oleh anggota,” ujarnya.

Bentokan antara mahasiswa dan polisi di Jalan AP Pettarani Makassar

Usai diamankan dua orang, polisi kembali mengamankan dua orang lainnya di Jalan Ap Pettarani. “Yang diamankan diduga provokator dan membawa anak panah,” tambahnya.

Hingga pukul 21.00 wita, bentrokan antara polisi dan mahasiswa masih terjadi di beberapa lokasi di Makassar. Antara lain di Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan AP Pettarani.

Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa yang brutal. Sementara itu, massa melempari polisi dengan batu dan sebagian juga melepaskan anak panah.

Sebelumnya, aksi demo 11 April mahasiswa ini bagian dari seruan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Sejumlah mahasiswa dari berbagai kampus Kota Makassar pun turun melakukan unjuk rasa.

Dalam aksinya massa mahasiswa membawa sejumlah tuntutan terkait kondisi sosial, ekonomi, hingga pemerintahan di Indonesia, termasuk menolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden atau presiden 3 periode. (*)

 Komentar

 Terbaru

Nasional13 November 2025 00:33
Mafia BBM Rugikan Negara Trilyunan, Anggota Komisi III DPR RI Frederik Kalalembang : Kita Akan Panggil Kapolri dan Pertamina
JAKARTA — Praktik penyimpangan distribusi bahan bakar minyak (BBM) melalui jalur laut, yang dikenal dengan istilah “kencing di laut”, kembali me...
News12 November 2025 21:55
Belajar dari Makassar, BI Malang Puji Digitalisasi Perumda Pasar: Pasar Tradisional Tak Akan Mati
MAKASSAR  – Langkah digitalisasi yang dilakukan Perumda Pasar Makassar Raya menarik perhatian berbagai daerah di Indonesia. Kali ini, giliran K...
Ekonomi & Bisnis12 November 2025 20:54
Kominfo Makassar Gelar Bimtek Penyusunan Arsitektur dan Peta Rencana Pemerintah Digital
MAKASSAR – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Arsitektur dan Peta Rencana P...
Ekonomi & Bisnis12 November 2025 20:11
Kuasa Hukum PT Hadji Kalla Sebut Bos Lippo Cuci Tangan Terkait Eksekusi Abal-Abal di Lahan Tanjung Bunga Makassar
MAKASSAR – Polemik eksekusi lahan di kawasan Tanjung Bunga kembali memanas. Menyusul aksi eksekusi yang disebut “abal-abal” di atas lahan mi...