GOWA – Hari kedua open house Lebaran Idulfitri 1445 H/2024 M yang dilaksanakan Pemkab Gowa dihadiri ribuan tokoh masyarakat dari berbagai kecamatan.
Kecamatan itu, yakni Bajeng, Tompobulu, Manuju, Pallangga, Tombolopao, Bontolempangan, Pattallassang, Parigi, Biringbulu, Bontonompo, Bajeng Barat, dan Tinggimoncong.
Para tamu diterima langsung Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, bersama Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni, dan Pj Sekda Gowa, Abdul Karim Dania, di halaman rumah jabatan Bupati Gowa, Kamis (11/4/2024).
Baca Juga :
Salah satu tokoh masyarakat, Nuraeni, mengatakan dirinya bersama masyarakat lainnya hadir langsung untuk bersilaturahmi dengan seluruh jajaran pemerintah daerah khususnya kepada Bupati dan Wabup Gowa, Adnan-Kio, di momen Lebaran.
“Tentu kita bahagia sebagai masyarakat hadir di sini, apalagi kegiatan seperti ini baru kembali dilakukan karena Covid-19, sehingga momen Idulfitri ini bisa dijadikan bagi kami untuk bertemu langsung dengan seluruh pemerintah, lebih khusus lagi Pak Bupati dan Wabup,” ungkapnya.
Keberhasilan yang telah dilakukan pemerintah, kata Nuraeni, sampai saat ini sudah terlihat, seperti pendidikan gratis yang sudah ada sejak dahulu dan program Mahasantri di Bajeng yang baru ada di Gowa, bahkan telah meraih penghargaan nasional.
“Kami pasti bangga dengan pemerintah yang terus melakukan pembangunan, misalnya pendidikan gratis yang kita sebagai masyarakat yang kurang mampu bisa tetap menyekolahkan anak tanpa biaya,” sebutnya.
Sementara, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengatakan open house ini sebagai salah satu cara untuk mempererat hubungan emosional antara pemerintah dan masyarakat. Menurutnya, dalam membangun suatu daerah kolaborasi dan kerja sama sangat dibutuhkan, khususnya dengan masyarakat.
“Capaian ini bukan hanya kerjanya bupati atau wabup saja, tapi juga berkat dukungan dan kerja sama dengan seluruh pihak, termasuk seluruh lapisan masyarakat,” tuturnya.
Dia pun berpesan kepada ribuan masyarakat yang hadir agar terus menjaga kekompakan dan kebersamaan untuk menyongsong Gowa yang jauh lebih baik dan masyarakat lebih sejahtera di masa yang akan datang.
“Mari jadikan momentum Idulfitri untuk semakin meningkatkan hubungan emosiobal dan silaturahmi kita semua. Karena kita adalah satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan untuk membangun Kabupaten Gowa ini lebih baik lagi,” harapnya.
Komentar