PAREPARE – Hasil analisis lembaga survei dan konsultan politik Jaringan Suara Indonesia (JSI) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 pada 12 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan ditanggapi datar oleh Walikota Parepare HM Taufan Fawe. Sebelumnya, JSI memprediksi ada lima petahana yang perlu bekerja keras agar bisa duduk kembali seperti Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, Walikota Parepare HM Taufan Pawe, Walikota Palopo Judas Amir, Bupati Enrekang Muslimin Bando dan Bupati Sinjai Sabirin Yahya.
Dikatakan Taufan Pawe, Selasa (11/10/2016) dirinya tidak perlu memikirkan hasil survei lembaga mana pun juga, termasuk yang dilansir JSI. Ia mengaku, saat ini dirinya hanya fokus bekerja untuk menunaikan janjinya kepada masyarakat Parepare.
“Yang ada di kepala saya saat ini adalah bagaimana membawa Parepare menjadi lebih baik serta mensejahterakan rakyat. Masalah Pilkada masih terlalu dini untuk dibicarakan,” jawabnya enteng.
Berdasarkan analisis JSI , posisi Taufan Pawe sebagai petahana sangat tergantung dari lawan yang dihadapinya di Pilkada nanti. Jika muncul figur kuat, maka peluang terpilihnya kembali sang petahana bisa melemah.
Pasalnya, untuk wilayah Parepare yang sangat kecil dan mudah diakses, memungkinkan para kandidat leluasa meyakinkan pemilih lewat berbagai tawaran programnya. Bebebrapa nama belakangan yang muncul untuk menantang sang petahana diantaranya Wakil Walikota Parepare Faisal Andi Sapada, Taqyuddin Djabbar, H Tasming Hamid dan H Yasser Latif. (*)