MAKASSAR – Berbagai cara dilakukan terorisme untuk menebar aksi teror. Salah satunya dengan memanfaatkan momentum Pemilihan Gubernur (Pilgub) di Sulsel.
“Kami menghimbau agar masyarakat Sulawesi Selatan antisipatif dengan upaya adu domba para teroris. Mereka mulai memanfaatkan suhu politik di Sulsel untuk menebar teror,” ujar Kapolda Sulsel Irjen Pol Mudji Waluyo, Minggu (11/11/2012) siang.
Diungkapkan, pergerakan pelaku teroris Poso kini sudah merambah ke Sulsel dan sekitarnya. Sehingga masyarakat harus memiliki daya tanggap dan daya tolak,” terangnya.
Aroma Pilgub, sambungnya, ternyata dimainkan oleh kelompok teroris untuk mengadu domba kandidat. “Ini kami sudah endus dan harus segera diantisipasi,” tandasnya lagi.
Kapolda juga mengucapkan terima kasih atas peran semua pihak yang telah membantu untuk menciptakan kondisi aman dan kondusif.
Sebelumnya, sebuah bom jenis high explosive dilempar ke arah Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo saat sedang bernyanyi di panggung dalam rangka gerang jalan santi Hut Golkar di depan Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (11/11/2012) pagi.
Satu dari tiga pelaku pelemparan berhasil diamankan aparat kepolisian. Pelaku atas nama Awaluddin (25).
Diamankan pula satu pistol jenis revolver kaliber 38 dengan peluru lima butir. “Terkait tersangka ini, kami masih terus melakukan penyelidikan. Densus 88 juga turun tangan,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel AKBP Endi Sutendi. (uki)
Komentar