Logo Lintasterkini

Apa Kabar Kasus Mobil Bodong di Pinrang

Muh Syukri
Muh Syukri

Rabu, 12 Agustus 2015 09:08

Mobil bodong yang tidak dilengkapi surat kendaraan diparkir di Samsat Pinrang.
Mobil bodong yang tidak dilengkapi surat kendaraan diparkir di Samsat Pinrang.

PINRANG – Meski sudah sepekan lamanya, kasus pengungkapan mobil bodong di Polres Pinrang masih mengambang tidak jelas. Ini dikarenakan, tidak satupun pejabat berkompeten Polres Pinrang yang mau memberikan keterangan terkait perkembangan kasus ini.

Menyikapi persoalan ini, Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera yang dikonfirmasi sangat menyayangkan hal tersebut. Menurut Frans, harusnya perkembangan kasus itu diinformasikan ke publik agar masyarakat bisa mengetahui perkembangannya. Apalagi kata Frans, pengungkapan kasus mobil bodong terbilang langka dan hal seperti ini bisa menjadi pelajaran positif bagi masyarakat agar meningkatkan kewaspadaannya dalam membeli kendaraan.

“Sangat kami sayangkan jika seperti itu. Harusnya, Polres Pinrang terbuka dalam proses hukumnya sehingga publik bisa ikut tahu, ” ucap Frans via selulernya.

Olehnya itu Frans meminta, awak media segera mendesak Polres Pinrang melalui jajaran SatReskrim agar segera memberikan pernyataan terkait perkembangan kasus itu agar transparansi Polri dalam melaksanakan tugasnya tidak tercoreng.

“Tolong ke Kasat Reskrim dan minta supaya dia memberikan keterangan pers terkait persoalan itu. Kalau perlu sampaikan, ini permintaaan Kabid Humas Polda Sulselbar, ” tegasnya.

Terpisah, hal yang sama diungkapkan Harmoko Majang, seorang tokoh pemuda dan mantan aktifis yang ikut dimintai tanggapannya, Selasa (11/8/2015). Menurut Harmoko, pengungkapan ini merupakan torehan emas Polres Pinrang karena kasus mobil bodng terbilang cukup langka dan sulit untuk dibongkar. Selain itu, dengan menginformasikan ke publik, hal ini bisa menjadi warning buat masyarakat untuk lebih berhati hati.

“Kasus ini harus dibuka ke publik dan terus dikembangkan, karena selain menjadi warning, tidak menutup kemungkinan, jajaran Polres Pinrang mampu membongkar sindikatnya, apalagi di Kabupaten Pinrang cukup banyak mobil yang bernomor polisi luar daerah, khususnya yang berasal dari pulau Jawa dan Kalimantan, ” ungkapnya. (Aroelk)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...