Logo Lintasterkini

Presiden Jokowi Divaksinasi, Ditargetkan Tuntas April 2022

Abdul Gaffar Mattola
Abdul Gaffar Mattola

Rabu, 13 Januari 2021 23:04

Presiden Joko Widodo disuntik vaksin sinovac, Rabu (13/1/2021).
Presiden Joko Widodo disuntik vaksin sinovac, Rabu (13/1/2021).

JAKARTA — Pemerintah telah melaksanakan program vaksinasi Covid-19 nasional mulai hari ini, Rabu (13/1/2021). Untuk memotivasi seluruh masyarakat yang akan menerima vaksin tersebut, maka Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi orang pertama yang disuntik vaksin sinovac.

Sebelum divaksin, kondisi kesehatan orang nomor satu di Indonesia itu diperiksa terlebih dahulu. Mulai pemeriksaan tekanan darah untuk memastikan keamanan dalam vaksinasi.

Selain pemeriksaan tekanan darah, Jokowi juga mendapat sejumlah pertanyaan terkait dengan penyakit yang diderita seperti jantung, diabetes, dan ginjal. Setelah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan, Wakil Ketua Dokter Kepresidenan Prof. Dr. Abdul Mutalhib yang melakukan penyuntikan vaksin di lengan kiri Jokowi.

Setelah disuntik vaksin, dia mendapatkan kartu tanda vaksinasi. Kartu itu nantinya diperlihatkan saat pemberian dosis vaksin kedua yakni 14 hari setelah pemberian dosis pertama.

Setelah divaksinasi, Jokowi menuju ke ruang tunggu untuk peninjauan selama 30 menit. Dalam masa 30 menit tersebut akan dilihat bila terdapat Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI).

Selain Jokowi, terdapat pula Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang ikut divaksinasi. Ada pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Idham Azis yang mendapatkan vaksinasi.

Ada pula tokoh yang menjadi perwakilan organisasi yang ikut divaksinasi perdana antara lain adalah Ketua PB IDI Daeng M Faqih, Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, termasuk selebeiti papan atas Indonesia, Raffi Ahmad.

Setelah Presiden Jomowi serta sejumlah pejabat negara lainnya dan perwakilan ormas, suntik vaksin Covid-19 selanjutnya akan menyasar kepada tenaga medis, baik dokter dan perawat.

Program vaksinasi tahap I (pertama) ini ditargetkan tuntas hingga April 2021. Program vaksinasi ini sesuai target pemerintah akan tuntas menyasar sekitar 180 juta penduduk Indonesia, dengan waktu yang ditargetkan akan selesai sampai 15 bulan kedepan atau sekitar Bulan April 2022 tahun depan. (*)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...