Logo Lintasterkini

Video Pria Aniaya Wanita Jadi Viral, Polda Babel Turunkan Propam

Muh Syukri
Muh Syukri

Jumat, 13 Juli 2018 09:41

Video pria berbaju orange diduga melakukan penganiayaan viral di media sosial
Video pria berbaju orange diduga melakukan penganiayaan viral di media sosial

BANGKA BELITUNG – Sejumlah group WA di Provinsi Bangka Belitung, Kamis (12/7/2018) soree dikejutkan dengan aksi seorang pria menggunakan baju polo orange melakukan aksi menendang dan memukuli seorang Ibu dan seorang Anak laki-laki.

Belum diketahui permasalahannya namun diduga kejadian tersebut terjadi pencurian di sebuah supermarket di Kota Pangkalpinang.

“Kalo itu benar aparat…..kok arogan banget,” komentar seorang warga digrup WA.

Beragam tanggapan dan pembahasan dilontarkan warga di group WA dan meminta pimpinan menindak oknum tersebut.

Menanggapi hal tersebut Kapolda Babel Brigjen Pol Drs Syaiful Zachri, M.M dikonfirmasi mengatakan sebagai pimpinan dirinya akan mengambil tindakan jika benar itu adalah oknum polisi.

Brigjen Pol Syaiful Zachri hanya menjawab singkat saat ditanya apakah sudah menerima laporan kejadian tersebut

“Sudah sedang ditangani oleh Propam,” kata Brigjen Pol Syaiful Zachri

Dalam video berdurasi 30 detik yang menyebar tersebut terlihat pria berbaju orange memegang kerah baju seorang Anak laki laki dengan tangan kiri.

Sementara itu seorang Ibu dan seorang wanita muda terlihat bersimpuh sesekali memohon ampun.

Tampak pria menggunakan baju orange dengan tulisan POLISI tersebut beberapa kali memukuli Anak lelaki menggunakan tangan kanan tanpa melepas pegangan dibantu sang anak.

Terlihat juga ia sempat menendang Ibu ibu tersebut dan memukul menggunakan sandal ke bagian kepala.

Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Abdul Mun’im mengatakan dirinya mendukung jika korban aksi tersebut melaporkan secara resmi.

“Laporankan saja, saya sendiri sebagai manusia tidak terima hal ini,” kata AKBP Abdul Mun’im.

Kronologi dan Versi Polisi

Dari Pers Release Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Bangka Belitung (Polda Babel) menjelaskan kejadian pemukulan terhadap seorang Ibu dana Anak oleh oknum yang mengenakan kaos oranye bertuliskan POLISI terjadi pada hari Rabu (11/7/2018) sekira pukul 19.00 Wib, di Toko milik Y jalan Selindung Kota Pangkalpinang.

Diduga seorang Ibu melakukan tindak pencurian, saat itu ada pemilik Toko bernama Y (menggunakan kaos bertuliskan Polisi) melihat kejadian pencurian di tokonya, lalu Y bertanya kepada pelaku pencuri sambil melakukan tindakan Kekerasan dan viral di media sosial

Penjaga atau pegawai toko milik Y melaporkan kasus pencurian ini ke Polres Pangkalpinang guna proses sidik, dan seorang Ibu yang diduga melakukan pencurian sedang dalam pemeriksaan Satreskrim Polres Pangkalpinang.

“Berhubung di dalam Toko tersebut terdapat seseorang sebagai pemilik Toko (menggunakan kaos bertuliskan POLISI), maka Bidpropam Polda Babel yang langsung dipimpin Kabid Propam sedang melakukan lidik dan berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Pangkalpinang,” kata Bidang Hubungan Masyarakat Polda Babel. (*)

Penulis : Slamet

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...