MAKASSAR – Nasib nahas menimpa Teddy S Tangkoma (51). Pria paruh baya ini tewas di sekitar parkiran Hotel Emalia Jalan A Mappanyukki lantaran diduga bunuh diri dengan cara meloncat dari lantai 5 Hotel yang baru dibangun tersebut, Kamis (14/4/2016), sekira pukul 09.00 Wita.
Menurut salah seorang pekerja bangunan hotel bernama Ridwan, saat dirinya hendak bekerja ia sempat mendengar suara gaduh dari arah bawah bangunan. Sontak ia langsung turun ke lantai dasar dan melihat sesorang yang tergeletak di tanah.
“Saya sementara kerja, lalu tiba-tiba saja saya mendengar suara jatuh dari lantai bawah. Karena penasaran jangan sampai alat yang jatuh ke bawah hingga saya pun turun ke bawah. Ternyata orang jatuh dari ketinggian,” kata Ridwan.
Saat melihat korban, ia langsung berteriak memanggil rekan-rekannya untuk mengevakuasi korban. Saat itu korban masih bernafas namun beberapa menit kemudian meninggal dunia. Warga dan pengendara yang lalu lalang berdatangan melihat korban tergeletak sudah tak bernyawa lagi.
Korban memiliki ciri-ciri menggunakan pakaian kemeja kota-kotak warna ungu dan menggunakan celana pendek berwarna Orange kecoklatan. Korban diduga jatuh dari ketinggian akibat bunuh diri.
Kapolsek Mariso Kompol Choiruddin mengatakan, korban diduga meninggal akibat bunuh diri dari atas bangunan lantai 5 Hotel Emalia, Jalan Mappanyukki lantaran diduga memiliki penyakit Magh yang tak kunjung sembuh. Korban diduga depresi hingga mengakibatkan ia bunuh diri.
“Kita telah meminta untuk dilakukan otopsi jenazah korban. Namun ibu korban yang diwakili adik korban bernama Rudy Tangkoma menolak jenazah korban untuk diotopsi,” katanya. (*)