Logo Lintasterkini

Wali Kota Makassar Minta Warganya Tenang

Muh Syukri
Muh Syukri

Rabu, 14 November 2012 08:04

Ilham Arief Sirajuddin
Ilham Arief Sirajuddin

Ilham Arief Sirajuddin

MAKASSAR – Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin meminta warganya untuk tetap tenang dan menyerahkan keamanan kota Makassar kepada pihak kepolisian, menyusul adanya tindak kejahatan teroris di daerah itu.

“Kami minta semua warga kota untuk tetap tenang menghadapi kejadian ini. Mari menyerahkan kepada aparat kepolisi untuk mengusut dan mengurai apa sebenarnya yang terjadi dibalik persitiwa tersebut,” ujarnya di Makassar, Senin.

Ia mengatakan, aksi teroris yang beraksi dikerumunan massa gerak jalan santai dalam rangka hari ulang tahun (HUT) Makassar ke-408 yang diselenggarakan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo di Monumen Mandala Makassar, Minggu (11/11) sudah ditangani oleh pihak kepolisian.

Pelaku yang ddiduga teroris dengan melemparkan bom kearah panggung itu langsung diamankan pihak kepolisian dan langsung ditindaklanjuti dengan penyisiran beberapa daerah di Sulsel untuk meringkus komplotan pelaku teroris tersebut.

Ilham yang juga menjadi calon Gubernur Sulawesi Selatan pada periode 2013-2018 itu mengaku prihatin dan turut mengutuk kejadian yang menimpa acara jalan santai Gubernur Sulsel.

“Kami semua belum tahu apa sebenarnya yang terjadi. Namun apapun maksud dari semua ini, saya selaku Walikota Makassar mengutuk keras kejadian tersebut dan meminta kepada aparat kepolisian bekerja cepat agar motif dari kejadian ini terungkap dan diketahui oleh publik,” katanya.

Dikatakannya, aksi teroris yang diduga merupakan anggota jaringan teroris Poso itu menjadikan Kota Makassar sebagai sasaran empuk karena Makassar merupakan wilayah strategis dalam pilkada kali ini.

Menurutnya, selama beberapa bulan ini petugas kepolisian harus bekerja ekstra untuk menjaga stabilitas kota Makassar dan daerah Sulsel agar tetap kondusif mengingat waktu kampanye dan pemilihan pencoblosan gubernur yang tinggal menyisaka dua bulan lagi.

Terbukti dengan adanya penangkapan narkotika jenis sabu yang dilakukan oleh sindikasi jaringan internasional selama dua bulan terakhir ini.

Ilham menyebutkan, pada September BNNP Sulsel berhasil meringkus badar sabu sebesar 1,1 kilogram yang akan dijual di Makassar dan pada November ini polisi dari Ditnarkoba kembali meringkus bandar narkoba lainnya serta barang bukti narkoba sebanyak 1,8 kilogram.

Setelah rentetan itu, polisi kembali harus mengusut tuntas jaringan aksi teroris yang mulai beraksi pada Minggu (11/11) di acara gerak jalan santai dan mengamankan seorang pelaku.

“Semoga stabilitas Makassar dan Sulsel bisa tetap kondusif karena itu merupakan harga mati. Polisi harus mengusut tuntas dan menumpas jaringan aksi teroris jika memang sudah mulai ada di wilayah Makassar,” tegas Ilham. (ant)

 Komentar

 Terbaru

News30 November 2023 16:27
Simulasi Aksi Unras Di PLN UP3 Pinrang Diwarnai Insiden, Satu Tameng Polisi Pecah
PINRANG, — Sebagai upaya mengantisipasi adanya kejadian tidak diinginkan saat terjadi Unjuk Rasa (Unras) pemadaman listrik, PLN UP3 Pinrang mela...
News30 November 2023 16:13
Pj Gubernur Sulsel Ajak Kepala Daerah Turun Lapangan Cek Harga Pangan Jelang Nataru
MAKASSAR – Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Bahtiar Baharuddin, bersama Wali Kota Makassa...
Politik30 November 2023 12:05
Idris Kadir Awali Kampanye di Selayar, Langsung Datangi Takabonerate
SELAYAR – Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan 1, Brigjen Pol (Purn) Drs Idris K...
News30 November 2023 10:48
Perguruan Tinggi Muhammadiyah ITB Ahmad Dahlan dan Unilever Indonesia Jalin MoU
TANGERANG – Perguruan Tinggi Muhammadiyah Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan Jakarta (dahulu bernama Akademi Bank Muhammadiyah, Sekola...