Logo Lintasterkini

Kabar Gembira, UNDIP Semarang Jaring Maba di Makassar

Muh Syukri
Muh Syukri

Rabu, 15 Februari 2017 08:23

Kepala Bagian Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) UNDIP Semarang, Edy Surahmad, S.Pd, M.Si (kelima dari kanan), menerima di stand pameran pendidikan tinggi di Makassar, Ketua Yayasan Perguruan Sawerigading Makassar, Susanti I Mutia Syahadat, S.Sos, M.Si (kelima dari kiri) bersama dengan para dosen Universitas Sawerigading Makassar.
Kepala Bagian Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) UNDIP Semarang, Edy Surahmad, S.Pd, M.Si (kelima dari kanan), menerima di stand pameran pendidikan tinggi di Makassar, Ketua Yayasan Perguruan Sawerigading Makassar, Susanti I Mutia Syahadat, S.Sos, M.Si (kelima dari kiri) bersama dengan para dosen Universitas Sawerigading Makassar.

MAKASSAR – Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang mulai tahun 2017, menjaring mahasiswa baru di Makassar dan Kawasan Timur Indonesia (KTI) lainnya.

Salah satu strategi yang ditempug dalam pengenalan kampus dan penjaringan maba itu yakni dengan ikut Pameran Pendidikan Tinggi yang digelar Kopertis Wilayah IX Sulawesi di Makassar mulai 14-16 Pebruari 2017.

Demikian ditegaskan Kepala Bagian Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) UNDIP Semarang, Edy Surahmad, S.Pd, M.Si kepada media di Makassar Selasa (14/2/2017).

Dijelaskan, pilihan menjaring maba terutama untuk jenjang S1 ke Makassar dan KTI mengingat dari wilayah ini cukup besar minat calon mahasiswa untuk lanjut studi ke Pulau Jawa, tegasnya.

Kurun waktu yang lama peminat lanjut program parcasarjana S2 dan S3 termasuk besar, terbukti cukup banyak dosen dari PTN dan PTS serta profesi lainnya memilih menempuh program magister dan doktor di kampus, tegas Edy Surahmad.

Alasan lain UNDIP melirik ke Timur Indonesia, karena kebijakan kampus untuk mengahadirkan nuansa atmosfir akademik yang plural dan beragam mahasiswa, bukan hanya berasal dari Semarang dan Kawasan Barat Indonesia, tetapi juga ada yang memberi warna dari Timur, tegasnya.

Kurangnya sosialisasi dan pengenalan kampus UNDIP di KTI, sehingga pengunjung yang dominan siswa SLTA yang akan lanjut perguruan tinggi, pada hari pertama ada yang mempertanyakan kalau UNDIP itu kampus negeri atau swasta, tandas Edy.

UNDIP selama ini mengelola 11 fakultas dengan program pascasarjana multidisiplin serta sekolah vokasi konsentrasi diploma tiga. Kampus ini berdiri sejak 1957 dan khusus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik cikal bakalnya dari cabang Universitas Sawerigading yang ada di Semarang waktu itu, tandas Edy. (yahya).

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...