MAKASSAR – Listrik kini telah menjadi kebutuhan primer dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya dalam meningkatkan kenyamanan beribadah dibulan suci ramadhan.
Menjelang Bulan Suci Ramadhan, PLN Wilayah Sulselrabar melakukan gerakan “Peduli Instalasi Listrik Masjid” di seluruh unit kerja yaitu Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat. Kegiatan Peduli instalasi listrik masjid tersebut dilakukan dengan memeriksa instalasi agar listrik dapat digunakan dengan aman dan nyaman agar ummat Islam dapat beribadah lebih khusuk pada hari Selasa (15/5/2018).
Selain pengecekan instalasi listrik, PLN juga menyediakan back-up genset mobile di beberapa Masjid guna menjaga pasokan listrik apabila ada kondisi emergency. Kegiatan tersebut telah dilaksanakan pada beberapa titik seperti Masjid Raya Makassar, Masjid Al Markaz Makassar, Masjid Agung Pangkep, Masjid Al Markaz Al Ma’Arif Watampone, dan Masjid Al – Jaariyah Kendari. Langkah tersebut PLN lakukan guna memberikan kenyamanan kepada umat muslim / jamaah yang sedang berada di Masjid untuk beribadah.
Di tempat yang berbeda General Manager PLN Wilayah Sulselrabar Bambang Yusuf menyampaikan PLN siap mendukung dan menjaga kehandalan listrik saat bulan Suci Ramadhan. “PLN telah melakukan langkah-langkah preventif guna mendukung kelancaran beribadah ummat Muslim saat di masjid yaitu seluruh unit kerja ditugaskan untuk melaksanakan pengecekan instalasi Masjid,” ucap Bambang.
Hingga saat ini kondisi sistem kelistrikan di PLN Wil. Sulselbar masih tergolong aman, dengan daya mampu sebesar 1.500 MW, beban puncak sebesar 1.100 MW. Berdasarkan analisa data, prediksi beban selama bulan ramadhan diprediksi tidak mengalami kenaikan beban signfikan. Walaupun kondisi kelistrikan masih tergolong aman, namun tidak menutup kemungkinan akan adanya gangguan baik secara teknis maupun non teknis yang tidak bisa diprediksi.
Semoga semuanya berjalan aman dan lancar, sehingga umat muslim merasa nyaman dan lebih khusuk dalam menjalankan ibadah puasa di bulan ramadhan. (*)