Logo Lintasterkini

Gara-gara Ayam Hilang, Pria di Gowa Tebas Sepupuhnya Pakai Parang

Maulana Karim
Maulana Karim

Selasa, 15 Juni 2021 21:41

Jajaran Polsek Bontomarannu memperlihatkan senjata tajam pelaku pemarangan di Gowa saat melakukan prescon. (Istimewa)
Jajaran Polsek Bontomarannu memperlihatkan senjata tajam pelaku pemarangan di Gowa saat melakukan prescon. (Istimewa)

GOWA– Seorang pria berinisial AN di Desa Mata Allo, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa terpaksa harus berurusan dengan polisi.

Pria 33 tahun itu ditangkap lantaran telah melakukan penganiayaan terhadap sepupuhnya bernama Aso Daeng Kulle, pada Minggu malam (13/6/2021).

“Pelaku menganiaya korbannya yang tak lain adalah sepupuhnya dengan menggunakan sebilah parang hingga rahangnya patah,” kata Kasubag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan, Selasa (15/6/2021).

Tambunan menerangkan, motif AN tega memarangi Aso disebabkan karena masalah ayam. AN menduga sepupunya itu telah mencuri ayam miliknya. Apalagi Aso sempat ingin ke kebun dan membawa jagung untuk memberi makan ayam.

“Pelaku saat itu memanggil korban (di lokasi kejadian) dan bertanya terkait ayam miliknya yang hilang. Namun jawaban korban menyinggung perasaan dan mendorong pelaku,” tambah Tambunan.

Dari situ, pelaku AN pun tak terima. Cekcok keduanya pun tak terhindarkan hingga parang diselipkan di pinggangnya keluar dan menebas Aso hingga terluka.

“Akibat kejadian itu korban pun mengalami luka parah di bagian rahang, patah tulang tangan kiri, dan luka tebasan parang di kepalanya,” jelas Tambunan.

Usai kejadian itu, lanjut Tambunan, AN pun menyerahkan diri ke polisi

“Saat ini pelaku masih diamankan di Polsek Bontomarannu. Barang bukti berupa senjata tajam juga kami sita. Sementara korban masih dalam perawatan di RSUD Syekh Yusuf,” tandasnya.(*)

Penulis : Mul

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...