BANYUMAS – Mayat seorang bocah perempuan yang diperkirakan berusia 2 tahun, ditemukan aparat Polres Banyumas, Kamis, (15/12/2016) sekira pukul 10.00 WIB. Mayat bocah ini dengan ciri tinggi badan 80 cm dan berat badan 6,3 kg, menggunakan baju gambar strowberi dengan kaos dalam warna pink.
Hasil pemeriksaan Tim Forensik berkesimpulan bahwa mayat anak perempuan tersebut dengan ciri lingkar kepala 43 cm, rambut pirang panjang sebahu, tidak menggunakan anting, tetapi ada lubang antingnya, jajar cembung dada kiri, hidung dan mulut berwarna kebiruan, gigi premolar 2 atas sudah tumbuh, tulang kerongkongan dada melebar, premolar 1 di bawah terdapat luka pada punggung dan pantat merupakan luka posmotem, lebam terdapat luka pada gigi bagian dalam.
Waktu kematian bocah ini diperkirakan Selasa, (13/12/2016) atau kurang dari 48 jam. Kematian bocah ini diduga disebabkan karena pembekapan. Ciri-ciri atau tanda-tanda tersebut merupakan hasil sementara tim forensik, dr. Zaenuri. Jasad bocah mungil ini akan dilakukan outopsi luar untuk mengetahui pasti penyebab kematiannya.
Pihak Polres Banyumas dan Tim Forensik berharap agar informasi ini dapat menyebar luas ke masyarakat. Bagi keluarga yang merasa kehilangan anak perempuan dengan ciri-ciri yang sudah disebutkan, masyarakat dapat segera menghubungi Polres Banyumas sehubungan dengan adanya penemuan mayat seorang anak perempuan tersebut. (*)
Komentar