DULU, mungkin orang-orang berpikir bahwa membeli properti khususnya rumah bukanlah urusan anak muda. Namun, sekarang pola pikir seperti itu sudah mulai berubah seiring berjalannya waktu. Terbukti, kini sebanyak 21.90% anak muda sudah memiliki rumah sendiri.
Ternyata, memang ada alasan penting juga bagi anak muda harus berani membeli rumah secepatnya ketika sudah mampu atau stabil secara finansial. Berikut alasannya:
Ya, rumah memang merupakan kebutuhan primer setiap manusia. Jadi, akan lebih baik jika seorang anak muda merasa finansial sudah cukup stabil agar langsung membeli rumah daripada menghamburkan uang begitu saja untuk kegiatan hura-hura.
Sudah bukan rahasia lagi, jika harga rumah memang terus mengalami kenaikan. Bahkan, di banyak kasus ditemukan harga rumah bisa naik dalam jangka waktu beberapa bulan saja dan tak tanggung-tanggung, kenaikannya bisa mencapai 10-20 juta Rupiah. Jadi, lebih baik cepat beli sebelum harga naik lagi.
Rumah adalah bentuk investasi yang bisa dikatakan cukup amandan lebih kecil risiko jika dibandingkan dengan saham karena investasi dalam bentuk rumah sangat sedikit kemungkinannya untuk rugi secara keseluruhan. Selain itu dengan banyaknya kemudahan yang kini ditawarkan, terutama dari pengembang ataupun bank, mewujudkan rumah sebagai investasi tidak lagi menjadi hal yang sulit.
Sekarang, seperti telah kita ketahui, semua bank berlomba-lomba memfasilitasi masyarakat yang ingin membeli rumah namun dana terbatas dengan KPR. Kehadiran KPR memang sudah membantu banyak orang, namun yang perlu diingat adalah KPR memiliki syarat sendiri mengenai batas usia pelamar dan mempertimbangkan usia pelamar saat nanti selesai mengangsur. Semakin tua usia pelamar saat selesai mengangsur, semakin sulit pula mendapatkan persetujuan KPR dari bank. (*)