JAKARTA — Keberhasilan penanganan pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini bergantung pada kontribusi seluruh elemen masyarakat dan upaya keras yang dilakukan pemerintah. Masyarakat diharapkan terus disiplin menerapkan Gerakan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan menggunakan sabun pada air mengalir, Menjaga jarak fisik/social distancing).
Secara bersamaan, pemerintah pusat dan daerah fokus dalam pelaksanaan 3T (Testing, Tracing, Treatment) serta persiapan vaksinasi Covid-19. Berbagai kebijakan untuk menanggulangi wabah Covid-19 memang terus dilakukan, meskipun hal ini belum juga dapat menghentikan bertambahnya kasus Covid-19 tersebut.
Bahkan kasus baru terkonfirmasi positip Covid-19 menunjukkan angka fantastis, terjadi lonjakan kasus yang cukup tinggi. Seperti data dari Kementerian Kesehatan yang dirilis Tim Satgas Penanganan Covid-19 per Jumat, (15/1/2021).
Baca Juga :
Data tersebut mencatat tambahan kasus baru terkonfirmasi positip virus corona sebesar 14.224 kasus. Jumlah tersebut menambah akumulasi terkonfirmasi positip hari ini yang sudah menembus angka 896.642 kasus.
Sementara itu, tercatat adanya kabar duka, dimana terjadi angka pertambahan pasien Covid-19 yang jiwanya tak dapat tertolong sebanyak 283 orang. Dengan demikian, kumulatifnya menjadi sebanyak 25.767 jiwa sejak kasus Covid-19 pertama kali di Indonesia.
Meskipun demikian, hal yang cukup menggembirakan kesembuhan pasien dari COVID-19 terus bertambah. Dari data Kementerian Kesehatan mencatat pasien sembuh bertambah lagi sebanyak 8.662 orang.
Sehingga, total pasien yang dinyatakan sembuh kini mencapai 727.358 kasus.
Pasien yang dinyatakan sembuh ini sudah menjalani dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
Dari dua kali pemeriksaan PCR tersebut menunjukkan hasil yang negatif. Hasil negatif ini yang berarti pasien telah dinyatakan sembuh.
Melihat jumlah kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan, per hari ini berjumlah 143.517 kasus, sementara untuk jumlah suspek tercatat ada 69.414 kasus. Untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (*)
Komentar