Lintas Terkini

Ini Kronologis Pelarian Hingga Penangkapan Brigpol Eddy Chandra

Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi saat menginterogasi Brigpol Eddy Chandra di Mapolsek Penjaringan Polres Jakarta Utara sesaat setelah ditangkap tim gabungan.

PINRANG – Setelah kurang lebih dua hari tim gabungan dipimpin Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi melakukan pengintaian keberadaan oknum polisi DPO narkoba atas nama Brigpol Eddy Chandra, Kamis (14/4/2016) sekira pukul 20.30 WIB, akhirnya berhasil diringkus dalam pelariannya. Eddy ditangkap tim gabungan di jalan Penjaringan, Pluit Jakarta Utara.

Pada saat ditangkap, Eddy didampingi kerabat dekatnya di Jakarta dengan menggunakan mobil rental Toyota Rush warna hitam, dimana Eddy menggunakan masker dan tutup kepala (topi). Penangkapan DPO narkoba ini dengan cara kendaraan yang ditumpanginya diberhentikan di jalan oleh tim gabungan.

[baca juga : Ternyata Brigpol Eddy Chandra Sempat Edarkan Sabu 8 Kilo ]

Saat ditanya oleh salah satu anggota tim “apakah kamu eddy chandra, Eddy chandra menjawab bukan”. Namun Eddy akhirnya mengaku setelah tim melakukan cross cek HP, dan selanjutnya DPO ini dan saudara perempuannya dibawa ke Polsek Penjaringan Polres Jakarta Utara.

Dalam pengakuannya saat diinterogasi tim gabungan di Polsek Penjaringan, Eddy Chandra mengakui jika dirinya memang merupakan jaringan dari Brigpol Supardy dan Edy Wilow yang sudah terbongkar. Ia berangkat ke Jakarta pasca tertangkapnya oknum Brigpol Supardy.

Ia menuturkan, dirinya kabur meninggalkan Pinrang pada hari Sabtu, 9 April 2016 sekira jam 23.00 WITA diantar oleh keluarganya yang bernama Nazar dengan menggunakan mobil Toyota Avanza warna putih menuju rental mobil Piposs tujuan Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Sesampai di Palu, Eddy bermalam di hotel Buana selama dua malam. Kemudian pada hari Selasa, 12 April 2016 sekira pukul 09.00 WITA,  dengan menggunakan pesawat  Lion Air.

Ia terbang menuju Jakarta dan bersembunyi di rumah pamannya di wilayah Babelan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Setelah sembunyi selama dua hari, pada hari Kamis, 14 April 2016, Eddy bersama saudara iparnya dengan menggunakan mobil rental, keluar dari persembunyiannya di Babelan Bekasi dengan tujuan menuju rumah saudaranya yang berlokasi di Penjaringan Pluit Jakarta Utara. Namun sebelum sampai di rumah saudaranya itu, Eddy Chandra ditangkap oleh tim gabungan Polda Metro Jaya, Polda Sulsel dan Polres Pinrang.

Kapolres Pinrang AKBP Adri Irniadi yang dikonfirmasi lintasterkini.com, Jumat (15/5/2016) membenarkan penangkapan DPO tersebut. Adri mengatakan, dibawah pengawalan langsung yang dipimpinnya, Edy diterbangkan ke Makassar untuk selanjutnya dibawa dan diamankan ke Mapolda Sulselbar. (*)

Exit mobile version