MAKASSAR – DPRD Makassar kebanjiran tamu sejak pekan lalu. Secara bergantian, anggota DPRD dari berbagai daerah berkunjung ke kantor wakil rakyat Makassar itu, di Jalan AP Pettarani.
Anggota DPRD yang berkunjung tersebut di antaranya, DPRD Tolitoli, DPRD Donggala, DPRD Kota Baru, dan DPRD Buton Selatan.
Kehadiran mereka bertujuan melakukan kunjungan kerja untuk berbagai dalam segala aspek. Mulai dari program kerja DPRD dan program kerja kesekretariatan yang selama ini telah berjalan lancar.
DPRD Tolitoli Sulawesi Tengah misalnya, dipimpin Wakil Ketua DPRD Tolitoli dari Fraksi NasDem Azis Bestari pendapat terkait penguatan kedewanan, khususnya pengawasan di DPRD Makassar.
“Kami ke Makassar ini menempuh perjalanan lebih dari 1000 kilo meter, melalui via darat. Kedatangan kami dalam rangka sharing dengan DPRD Makassar. Makassar kota besar kota yang maju, kami ingin memdapatkan masukan penguatan kedewanan, khususnya pengawasan,” kata Azis Bestari.
Azis Bestari mengharapkan kunjungannya ke DPRD Makassar dapat bermanfaat untuk masyarakat Tolitoli.
“Terima kasih sudah diterima, apapun yang didiskusikan semoga bermanfaat dan bernilai ibadah,” harapnya.
Menanggapi hal tersebut Anggota Komisi A DPRD Makassar Anton Paul Goni menjelaskan tetang pola pengawasan yang dilakukan oleh DPRD Makassar baik di organisasi perangklat daerah (OPD) maupun di Perusda.
Selanjutnya, Ketua Komisi B DPRD Makassar William Laurin menambahkan jika berbicara pengawasan DPRD Makassar lakukan dua hal yakni monitoring dan evaluasi
“Kita monitoring serapan anggaran, kenapa serapan anggaran itu minim, kenapa program itu tidak bisa jalankan. Itulah evaluasi bagi OPD, maksimal dilakukan evaluasi pertriwulan,” ucap William.
Dalam Rombongan yang dipimpin Azis Bestari, ada Jumsar dari Fraksi PKS, Suci Amika dari PDIP, Darwis Magangka dari Gerindra, H.Muslimin dari NasDem, Hj Jumarni dan Golkar, Hj Arna Gerindra, Asrulla PKS, Jusman dari PBB, Irma dari Demokrat dan turut diikuti Kepala dinas tanaman pangan dan Holtikultura Kabupaten Tolitoli, Rustan Rewa.
Berbeda dengan DPRD Buton, daerah yang berada di wilayah Sulawesi Tenggara menyatakan ketertarikannya mengenai kegiatan sosialisasi peraturan daerah (perda) yang telah tiga tahun berlangsung di DPRD Makassar .
Wakil Ketua DPRD Buton Aliadi menyatakan ketertarikannya dan mengapresiasi mengenai kegiatan sosialisasi Perda yang dipaparkan oleh wakil Ketua DPRD Makassar Andi Nurhaldin NH. Sebab, dengan adanya pandemi Covid-19 malah bertambah jumlah kegiatannya.
”Di sini kita bisa sharing terkait recofusing anggaran yang dilakukan oleh teman-teman Anggota DPRD Makassar yang dimana kegiatan tersebut tahun sebelumnya sebanyak empat kegiatan naik drastis menjadi 15 kegiatan,” katanya.
“InsyaAllah sesampai di Buton saya akan sharing lagi bersama teman-teman untuk membahas hal tersebut,” tutup politisi senior Golkar asal Buton ini.
Selain Tolitoli yang diterima Anton Paul Goni, William Laurin dan Galmeriya Kondorura , legislator DPRD Donggala diterima oleh Anwar Farouk dan Sekwan Harun Rani sedang, DPPRD Kota Baru diterima oleh Kasubag Protokol Puspawati Hera, sedang DPRD Buton dijamu Wakil Ketua DPRD Andi Nurhaldin NH.(*)