Lintas Terkini

Manfaatkan Material Genetik, Mahasiswa Stifa Makassar Teliti Penanganan Kanker Kolorektal

MAKASSAR — Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (Stifa) Makassar melakukan penelitian penanganan kanker kolorektal. Mereka memanfaatkan material genetik.

Mereka adalah Arisanti Pulio, Elvin Bura, Selfiana, dan Nur Mutmainnah. Penelitian yang telah lolos Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2021 ini didampingi dosen pembimbing, yaitu Ismail.

Ketua tim, Arisanti Pulio mengatakan judul penelitian yang mereka angkat adalah “Peran miRNA-21 Penekan Gen PTEN Pensinyalan Intraseluler PI3K/Akt pada Kanker Kolorektal”.

Ia menjelaskan, penelitian ini diambil dengan melihat angka kejadian kanker kolorektal. Apalagi, penyakit ini merupakan pembunuh tertinggi ketiga di dunia.

“Dari beberapa penelitian yang kami baca pengobatan kanker ini ada tiga. Pembedahan, kemoterapi, dan radioterapi,” ujarnya saat ditemui belum lama ini.

Metode pengobatan itu, kata dia, masih dianggap belum menyelesaikan semuanya. Misalnya, akibat dari penyakit ini selalu identik dengan kebotakan bagi para penderitanya.

“Kalau kemoterapi dia selain membunuh sel kankernya dia punya efek sampaing seperti mempengaruh sel normal di dalam tubuh,” ucapnya.

Makanya mereka mau mengembangkan penananganan kanker kolorektal dengan memanfaatkan material genetik. Dalam hal ini miRNA-21 dan Gen PTEN.

“Pengobatan ini dia langsung fokus ke targetnya menekan yang menyebabkan kanker ini,” sebutnya.

“Riset ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi mahasiswa dan peneliti selanjutnya mengenai peran miRNA 21 sebagai penekan gen PTEN terhadap kanker kolorektal. Selain itu diharapkan agar hasil riset ini dapat menjadi acuan dalam pengembangan terapi menggunakan miRNA,” pungkasnya.(*)

Exit mobile version