Lintas Terkini

Baso Amiruddin : Kota Makassar tempat yang Layak Berinvestasi

Sosialisasi awal updating Indikator Ekonomi Makro Lingkup Pemerintah Kota Makassar.

MAKASSAR – Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Kota Makassar, Baso Amiruddin membuka sosialisasi awal updating indikator ekonomi makro lingkup Pemerintah Kota Makassar yang digelar di Travellers Hotel Phinisi, Selasa (15/8/2017).

Baso Amiruddin mewakili Walikota Makassar mengatakan bahwa Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar telah mengamati sejauh mana kinerja ekonomi makro Kota Makassar dengan melakukan penyusunan dokumen indikator ekonomi.

“Indikator ekonomi makro inilah yang  digunakan sebagai bahan rujukan dan evaluasi pembangunan daerah terutama di bidang ekonomi,” tuturnya.

Bado Amiruddin menambahkan bahwa Makassar bukan saja sebagai pusat pelayanan dan pengembangan distribusi jasa dan perdagangan di Kawasan Indonesia

Timur (KTI). Akan tetapi juga menjadi tempat terdepan yang aman, tentram, damai dan sangat kondusif untuk berinvestasi.

“Ini menunjukkan bahwa Kota Makassar memang sangat cocok sebagai tempat tinggal dan berinvestasi serta melakukan berbagai aktifitas lainnya, khususnya berinvestasi dalam bidang ekonomi,” ungkapnya.

Sementara itu, Abdul Asfat Azis selaku Kepala Bidang Ekonomi dan SDA Bappeda Kota Makassar mengatakan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah merupakan dasar Bappeda untuk menggelar sosialisasi awal Updating Indikator Ekonomi Makro Kota Makassar Tahun 2017,

“Tujuan kegiatan ini adalah sebagai sarana sosialisasi awal hasil updating Indikator Ekonomi Makro Kota Makassar Tahun 2017 yang dimaksudkan untuk menyediakan data statistik yang secara komprehensif mampu menggambarkan kinerja pembangunan di bidang ekonomi,” kata Abdul Asfat Azis.

Peserta yang mengikuti sosialisasi tersebut berasal dari unsur Akademisi, Perbankan, Pelaku Ekonomi dan SKPD lingkup Pemerintah Kota Makassar. Hadir pula Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). (*)

Exit mobile version