MAKASSAR – Andi Syahriyunita, yang akrab disapa Nyung, resmi terpilih sebagai Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sulsel periode 2024-2027.
Kemenangan ini diraihnya setelah unggul dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) VII Transisi IAI Sulsel di Hotel Arthama, Jl Haji Bau, Sabtu (14/9/2024), dengan 186 suara melawan 184 suara yang diperoleh Ar.
Yudha Ernawan dari 484 Daftar Pemilih Tetap (DPT), sebanyak 374 anggota memberikan suara, dengan 4 suara dinyatakan batal.
Setelah pengumuman kemenangannya, Nyung menyampaikan rasa syukur dan komitmennya untuk memajukan IAI Sulsel.
“Alhamdulillah, terima kasih atas kepercayaan ini. Visi saya adalah menjadikan IAI Sulawesi Selatan sebagai wadah bagi seluruh arsitek di Sulawesi Selatan untuk tumbuh bersama dan merata dalam berkontribusi secara profesional. Kita akan fokus pada pembangunan berkelanjutan yang bermanfaat bagi lingkungan sosial dan masyarakat,” ungkapnya.
Sebagai ketua, Andi Syahriyunita juga memaparkan misi yang akan ia jalankan selama masa kepemimpinannya. Misinya terbagi dalam tiga pilar utama: Misi Profesional, Misi Kolaborasi, dan Misi Responsif.
“Untuk Misi Profesional, saya berencana mengoptimalkan program implementasi profesi arsitek sesuai dengan amanat UU Arsitek, serta meningkatkan kompetensi anggota melalui pelatihan inkubator. Kita juga akan mendorong penelitian dan pengembangan di bidang pendidikan dan profesi arsitek,” jelas Nyung.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam Misi Kolaborasi.
“Saya ingin membangun kemitraan strategis dan berkolaborasi dengan komunitas, lembaga, dan pemerintah, agar peran arsitek semakin kuat di masyarakat. Kita juga perlu meningkatkan tanggung jawab sosial profesi arsitek melalui pengabdian kepada masyarakat,” tambahnya.
Dalam Misi Responsif, Nyung ingin membangun organisasi yang solid dan tanggap.
“Kita akan memperkuat komunikasi melalui forum diskusi dan media, serta fokus pada pelestarian dan pengkajian arsitektur lokal. Selain itu, kita akan merespons kebutuhan profesi arsitek dengan membangun IAI di seluruh wilayah kota dan kabupaten di Sulawesi Selatan,” tutupnya.
Agenda selanjutnya adalah pelantikan dan setelah itu Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov), yang direncanakan akan berlangsung dalam tiga minggu mendatang.(***)
Komentar