Logo Lintasterkini

Kadispen AU: Anggota Pukul Wartawan karena Labil

Muh Syukri
Muh Syukri

Selasa, 16 Oktober 2012 22:30

Anggota TNI AU mencekik wartawan
Anggota TNI AU mencekik wartawan

Anggota TNI AU mencekik wartawan

PEKANBARU – Sejumlah jurnalis yang melakukan peliputan jatuhnya Pesawat Hawk 200 di pemukiman warga di Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar mendapat tindak kekerasan dari oknum TNI Angkatan Udara. Terkait tindakan represif itu, TNI AU meminta maaf.

Melalui Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI, Azman Yunus atas nama Mabes TNI AU meminta maaf terkait tindakan anggotanya yang melakukan kekerasan terhadap sejumlah jurnalis saat melakukan peliputan jatuhnya Pesawat Hawk 200.

“Saya atas nama Mabes TNI AU meminta maaf sebesar-besarnya terkait insiden tersebut,” kata Kadispenau saat dihubungi, Selasa 16 Oktober 2012.

Kekerasan itu, kata Azman, karena anggotanya hendak menyelamatkan pilot pesawat yang ditengarai masih berada di dalam pesawat. “Bukan ingin menghalang-halangi kerja jurnalis untuk melakukan peliputan,” ujarnya.

Akibat anggota yang hendak menyelamatkan pilot itu merasa dihalang-halangi, dia melanjutkan sehingga mereka mengamankan jurnalis tersebut. “Mereka juga merasa labil dengan adanya peristiwa tersebut, sehingga melakukan tindakan seperti itu (kekerasan). Kendati demikian, tindakannya tidak dibenarkan. Kami akan mengirim teguuran kepada yang bersangkutan,” kata Azman.

Di sisi lain, lanjut Azman, oknum TNI AU itu juga untuk mengamankan jurnalis dari bahaya yang bisa terjadi. Sebab, pesawat tempur taktis saat jatuh itu terdapat rudal.

“Ini membahayakan bagi jurnalis dan warga sekitar yang menonton jatuhnya pesawat tersebut. Jarak aman (radiusnya) mencapai 100 meter. Ini harus ‘clear’,” katanya.

Azman juga meminta kepada Komandan Lanud Rusmin Nurjadin, Pekanbaru untuk menemui rekan-rekan wartawan yang mendapatkan tindakan kekerasan oknum anggotanya.

“Kalau ada kamera yang diambil diminta untuk segera dikembalikan. Intinya kami meminta maaf terkait insiden ini,” tegasnya. (viva)

 Komentar

 Terbaru

Nasional13 Desember 2024 21:01
Seorang Warga Kepri Mengaku Ditolak Tukar Uang Logam 8 Kilogram, BI Dalami Kasusnya
BATAM – Seorang warga Kepulauan Riau (Kepri) mengaku mengalami penolakan saat hendak menukarkan uang logam seberat 8 kilogram di Bank Indonesia ...
News13 Desember 2024 20:16
Kalla Toyota Wakili Indonesia Raih Kemenangan di Kontes CDKE Asia Pacific 2024 dengan Inovasi Layanan Pelanggan
MAKASSAR – Kalla Toyota kembali mengharumkan nama Indonesia dengan meraih kemenangan dalam ajang Customer Delight Kaizen Evolution (CDKE) Asia P...
News13 Desember 2024 20:08
Mercure Makassar Nexa Pettarani Gelar Lit The Christmas Tree
MAKASSAR – Suasana Natal yang penuh kasih dan kebersamaan, Mercure Makassar Nexa Pettarani menggelar acara Lit The Christmas Tree pada Jumat, 13...
News13 Desember 2024 18:27
Keanekaragaman Budaya Indonesia Era 80 an Semarakkan Malam Tahun Baru Vasaka Hotel 
MAKASSAR – Menuju penghujung tahun 2024, Artotel Wanderlust kembali mempersembahkan program akhir tahun bertajuk Serenata Akhir Tahun yang berfo...