SELAYAR – Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Moh. Hidayat B, SH.SIK.MH mengajak seluruh komponen masyarakat kota Benteng dan Kabupaten Kepulauan Selayar secara umum untuk bersama-sama mendoa’akan agar setiap tetes hujan dapat membawa keberkahan bagi semua elemen masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar. Ia berharap masyarakat Kabupaten Selayar dapat terhindar kemungkinan tertimpa musibah banjir terutama menghindari potensi genangan banjir yang kerap merendam asrama polisi Lango-Lango.
Pernyataan ini dilontarkan mantan Kasat PJR Polda Sulselbar tersebut menyusul hasil pantauan terhadap kondisi drainase, got, parit dan selokan di sekitar kota Benteng yang pada Jumat (15/11). Di lokasi ini masih terlihat dipenuhi oleh sampah berserakan.
Kondisi ini kata Moh Hidayat turut diperparah oleh proses pembangunan rumah dua orang kepala keluarga di jalan poros Dr. Muchtar, Kota Benteng yang seenaknya menutup selokan dengan batu dan batang kelapa dan menjadikannya sebagai jembatan gerbang rumah serta memicu terjadinya genangan air hujan yang meluap sampai ke bahu jalan.
Sementara itu curah hujan keras yang mengguyur kota Benteng dan sekitarnya pada hari Kamis, (14/11) dini hari sempat mengundang kepanikan dari sejumlah warga penghuni asrama polisi Lango-Lango yang sejak hari Kamis dini hari.
Pasca turunnya hujan deras warga mulai untuk mengantisipasi kemungkinan peristiwa banjir kembali merendam asrama polisi Lango-Lango terlebih lagi setelah rampungnya pembangunan jalan yang dinilai warga terlalu tinggi tanpa diimbangi dengan pembangunan saluran drainase ataupun selokan.
Akibatnya peristiwa banjir pun dengan mudah masuk ke areal aspol dan menggenangi kawasan pemukiman di sekitarnya. Kejadian ini kontan menimbulkan tanda tanya, seputar persoalan terpenuhi tidaknya amdal pembangunan jalan yang dinilai tidak memperhatikan dampak buruk pembangunan terhadap keselamatan pemukiman warga di sekitar aspol.
Lebih jauh Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Moh. Hidayat B, SH.SIK.MH turut mempertanyakan persoalan kepedulian, rasa empati dan tanggung jawab pemerintah kabupaten terkait dengan fenomena ini.
Informasi ini diakuinya merupakan oleh-oleh dari rengiat jalan pagi kapolres bersama anggota yang berkesempatan menengok kondisi Aspol Lango-Lango pasca turunnya hujan deras.
“Kami tidak mengeluh, karena kami adalah pelayan masyarakat yang berkewajiban untuk melayani masyarakat dengan harapan mereka senantiasa merasa terayomi dari segala jenis ancamanâ€, kunci Hidayat kepada wartawan hari Jumat, (15/11) pagi.
(fadly syarif)Â