BONE – Hervina (34), guru honorer SDN 169 Desa Sadar, Bone, Sulawesi Selatan yang sempat dipecat karena mengunggah gajinya di media sosial kini kembali mengajar.
Itu setelah difasilitasi DPRD Bone, Hervina bertemu dengan Kepesek SDN 169 Hamsinah dan Disdik Bone.
“Untuk masalah Hervina sebagai (guru) honorer itu sudah berdamai (dengan Kepala Sekolah yang memecat),” ujar Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan.
Baca Juga :
Dalam kesepakatan damai tersebut kata Irwandi, Hervina akan kembali mengajar dan dimasukkan namanya sebagai guru honorer di Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Hal senanda juga di ungkapkan oleh Kadisdik Bone, Andi Samsiar Halid mengatakan bahwa, Kepsek SDN 169 Hamsinah sudah berdamai dengan Hervina.
“Kita usahakan Hervina bisa kembali ke SD Sadar 169, karena jarak kediamannya yang dekat dengan sekolah. Yang terpenting kita usahakan yang terbaiklah untuk kedua belah pihak,” ujar Samsiar.
Samsiar juga berharap, agar Hervina nantinya dapat menjadi guru dengan status PNS.
Hervina sendiri merasa lega. “Tadi Kepala Sekolah sudah minta maaf. Katanya akan dikembalikan lagi mengajar. Saya merasa lega,” ungkapnya.
Awal Mula Pemecatan
Sebelumnya diberitakan, Hervina dipecat melalui pesan singkat Whastapp sebagai guru honorer dari sekolah tempatnya mengabdi selama 16 tahun.
Menurut Hervina, sebenarnya postingan itu untuk menjelaskan bukan sebuah keluhan. Dia mengemukakan bahwa postingan tersebut melainkan sebagai rasa terima kasih karena sudah diberikan dana BOS.
Sehingga ia bisa melunasi utang-utangnya. Namun sayangnya, dia tak diberi kesempatan oleh kepala sekolah untuk mengklarifikasi hal tersebut.
Sebelumnya pemecatan, Telepon selulernya berdering beberapa kali. Hal itu diketahui, Hervina dihubungi oleh Kepala Sekolah SDN 169, Hamsinah.
Lanjut Hervina, kata dia tak mengangkat telfon tersebut. Hanya berselang beberapa menit, sebuah pesan masuk ke Whatsapp-nya.
“Tabe (permisi), cari saja sekolah yang lain yang bisa gaji ki (Anda) lebih banyak. Mulai sekarang istirahat saja mengajar,” demikian bunyi pesan itu.
Kendati demikian, Hervina mengatakan bahwa pesan singkat itu dari Pak Haji, suami Kepsek SDN 169, Hamsinah. (*)
Komentar