MAKASSAR – Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P terus mengingatkan agar Prajurit tetap menjaga netralitasnya dalam seluruh perhelatan pesta demokrasi di Indonesia. Hal itu dikatakan Panglima TNI melalui Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Budi Sulistijono yang bertindak sebagai Inspektur upacara (Irup) pada upacara 17-an di Bulan April 2018.
Upacara ini diikuti oleh seluruh Prajurit dan PNS Kodam yang berada di wilayah Makassar, di lapangan M. Jusuf Makodam Jl. Urip Sumoharjo Km 7, Makassar, Selasa, (17/4/2018). Apel bendera ini dilaksanakan secara rutin tepat pada tanggal 17 setiap bulannya.
Tujuannya untuk memelihara jiwa patriotisme setiap Prajurit Sapta Marga. Selain itu juga untuk mengenang heroisme perjuangan para generasi pendahulu yang telah melahirkan NKRI pada tanggal 17 Agustus 1945. Panglima TNI, dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam Hasanuddin Brigjen TNI Budi Sulistijono, menyampaikan kepada seluruh satuan jajaran TNI untuk menyusun laporan pelaksanaan dan evaluasi kegiatan secara jujur, bertanggungjawab, transparan, akuntabel dan tepat waktu.
Hal ini bertujuan sebagai realisasi dari komitmen TNI dalam reformasi birokrasi guna mendukung kebijakan Pemerintah mewujudkan clean goverment dan good governance.
“Perkembangan dunia yang cepat saat ini membuat tantangan tugas semakin kompleks dan menuntut kemampuan beradaptasi dan inovasi, dengan demikian mengharapkan untuk senantiasa memperhatikan perkembangan lingkungan, baik Nasional, regional maupun global, guna memahami segala hal yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan tugas,” tuturnya.
Terkait Pilkada, Panglima TNI menambahkan, bahwa pesta demokrasi biasanya akan diiringi dengan meningkatnya suhu politik di Tanah Air dan timbulnya berbagai bentuk kerawanan. Untuk itulah, Marsekal Hadi Tjahjanto meminta kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk tidak bersikap reaktif terhadap segala isu yang berkembang dan tetap fokus pada tugas yang diembannya.
“TNI dan para PNS TNI harus dapat membawa kesejukan di tengah-tengah masyarakat dengan tidak turut meneruskan atau menyebarkan isu-isu tidak jelas yang dibuat oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, terkhusus kepada Prajurit TNI untuk tetap menjaga netralitasnya,” pesan Hadi Tjahjanto.
Turut hadir dalam upacara tersebut antara lain Irdam Kolonel Inf Bahram, para Asisten Kasdam, Perwira Ahli Pangdam, Perwira LO, para Kabalakdam dan Komandan Satuan yang berada di Wilayah Makassar. (*/B)