MAKASSAR — Ratusan pegawai Pemkot Makassar masih menambah libur Lebaran. Di hari pertama masuk kerja, ada 651 pegawai yang tidak hadir alias mangkir.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar mengatakan, pascalibur Hari Raya Idulfitri seharusnya semua pegawai sudah mulai kembali bekerja pada Senin (17/5/2021).
Hanya saja masih cukup banyak pegawai yang membandel. Mereka belum masuk kantor. Menambah waktu libur yang telah ditentukan sebelumnya.
Baca Juga :
“Ada sekitar 651 baik ASN maupun tenaga kontrak yang tidak hadir pada saat sidak,” ungkap Plt Kepala BKPSDM Kota Makassar, Andi Siswanta Attas.
Jumlah tersebut merupakan 0,03 persen dari total pegawai Pemkot Makassar. Yakni sebanyak 18.800 orang.
Andi Siswanta mengemukakan, pihaknya akan meminta keterangan dan alasan atas ketidakhadiran ratusan pegawai tersebut. Jika tanpa alasan yang jelas, maka akan dikenakan sanksi.
“Kalau alasannya memang masuk akal kami terima, kalau alasanya tidak masuk akal itulah yang kita anggap tidak hadir secara permanen di hari pertama,” jelasnya.
Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar itu menambahkan, ada sebagian pegawai datang setelah dilakukan sidak. Mereka beralasan terjebak macet, karena pegawai rata-rata berdomisili di luar Makassar.
“Untuk sanksi kami akan lihat nanti berdasarkan keterangan pegawai yang bersangkutan. Tetapi yang jelas, kalau tidak hadir akan diberi sanksi,” tutupnya.(*)
Komentar