MAMUJU — Upacara gabungan TNI yang diikuti prajurit dan PNS Korem 142/Tatag, Personil Kodim 1418/Mamuju dan Lanal Mamuju dilaksanakan di Makorem 142/Tatag Mamuju, Rabu (17/7/2019). Tampil sebagai Inspektur Upacara (Irup) yaitu Danrem 142/Tatag, Kolonel Inf Eventius Teddy Danarto.
Panglima TNI dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Danrem 142/Tatag mengatakan, TNI membutuhkan Prajurit Prajurit yang profesional. Dimana profesionalisme itu hanya akan bisa dicapai bila setiap Prajurit terdidik dan terlatih untuk melaksanakan setiap tugas yang menjadi tanggungjawabnya mengingat tantangan yang akan dihadapi di masa mendatang akan semakin kompleks. Panglima TNI juga menekankan kepada setiap Komandan satuan untuk bertanggungjawab dalam meningkatkan kemampuan dan wawasan anggotanya.
“Saudara saudara bertanggungjawab atas apa yang dilkukan dan tidak dilakukan oleh setiap anak buah. Komandan satuan adalah tumpuan setiap anggota dalam berbagai hal. Oleh karena itu, setiap Dansat harus terlebih dahulu memiliki kemampuan yang tinggi dan wawasan yang luas agar dapat mengarahkan dengan baik,” tegas Panglima TNI.
Baca Juga :
Usai pelaksanaan upacara, Danrem 142/Tatag juga meminta kepada seluruh personil jajarannya agar ikut mendoakan Prajurit yang hilang kontak dan sampai saat ini belum ditemukan di pegunungan Bintang Provinsi Papua.
Danrem juga menegaskan kepada para Komandan satuan agar dalam melaksanakan suatu kegiatan, benar benar dibuat perencanaan yang matang dan dilaporkan.
“Jangan melakukan kegiatan tanpa sepengetahuan pimpinan, ikuti aturan yang ada di TNI. Hindari pelanggaran sekecil apapun juga, segala pelanggaran tentu ada resiko yang ditimbulkan,” tegas Danrem 142/Tatag. (*)
Komentar