Logo Lintasterkini

Tidak Diundang di Upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-72, Sejumlah Tokoh Masyarakat Pinrang Kecewa

Muh Syukri
Muh Syukri

Kamis, 17 Agustus 2017 20:35

Kegiatan Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 yang dilangsungkan di halaman Kantor Bupati Pinrang
Kegiatan Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 yang dilangsungkan di halaman Kantor Bupati Pinrang

PINRANG – Dibalik kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-72 tahun 2017 di Kabupaten Pinrang, ternyata momen penting ini juga melahirkan sejumlah duka dan rasa kecewa dari sejumlah tokoh masyarakat dan ketua Partai Politik di Bumi Lasinrang Pinrang.

Pasalnya, mereka merasa dianaktirikan karena tidak diundang pada Upacara Puncak Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Pinrang, Kamis (17/8/2017).
Ketua Partai DPC Partai Nasdem Pinrang, Faisal Thahir Syarkawi dalam keterangannya kepada lintasterkini.com, Kamis (17/8/2017) siang, membenarkan hal tersebut.
“Kami sangat kecewa dengan masalah ini. Harusnya Pemerintah Kabupaten mau menghargai sedikit Partai Nasdem, begitu juga dengan Partai Politik lainnya. Ini momen perayaan penting yang menyangkut kemerdekaan bangsa kita bersama,” ungkap Faisal.
Faisal curiga, tidak adanya undangan ini dikarenakan masalah politik Pilkada Pinrang yang memang sudah mulai memanas.
“Ini momen kemerdekaan negara kita. Jangan momen penting seperti ini diciderai dengan kepentingan pribadi atau golongan,”ucapnya dengan nada kecewa.
Hal yang sama juga dilontarkan organisasi Lembaga Kepedulian Pemerhati Masyarakat (LKPM) Kabupaten Pinrang melalui Wakil Ketuanya, Syahrul.
“Organisasi LKPM cukup besar di Kabupaten Pinrang. Namun tidak pernah sekali punnkami diundang dalam perayaan peringatan HUT Kemerdekaan RI. Jangan sampai Pemkab Pinrang menilai kami ini tidak pantas merayakan Kemerdekaan RI, dan kemerdekaan itu hanya milik Pemerintah Kabupaten Pinrang bersama golongannya,” katanya dengan ketus.
Terpisah, Seksi Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Pinrang, Muhammad Nur juga mengaku kecewa dengan sikap Pemkab Pinrang.
“Tahun-tahun sebelumnya, PWI selalu diundang dalam Upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI. Namun tahun ini, hal itu tidak lagi. Wajarlah jika kami dan sejumlah komponen masyarakat lainnya bertanya-tanya, adap apa dengan sikap Pemkab Pinrang yang seperti ini,” tandasnya. (*)

 Komentar

 Terbaru

News03 Juli 2025 12:40
Di Forum WCSMF Vienna, Munafri Arifuddin Gaungkan Makassar Kota Inklusif dan Berkelanjutan
VIENNA, AUSTRIA – Dalam rangka memperkuat peran Kota Makassar di kancah internasional, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri World C...
Ekonomi & Bisnis03 Juli 2025 12:07
Kalla Toyota Terima Penghargaan dari Polda Sulsel Atas Dukungan Aktif Terhadap Tugas Kepolisian
MAKASSAR – Kalla Toyota menerima penghargaan dari Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi aktif dalam menduk...
Ekonomi & Bisnis03 Juli 2025 12:01
Kalla Toyota Raih Peringkat 1 Penghargaan Paritrana Award Tingkat Provinsi Sulsel
MAKASSAR – Paritrana Award merupakan penghargaan nasional tahunan yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Ke...
Hukum & Kriminal03 Juli 2025 09:51
Paket Tak Sesuai, ASN Ngamuk Aniaya Kurir Sampai Berdarah
PAMEKASAN – Seorang kurir ekspedisi menjadi korban penganiayaan setelah mengantar paket dengan sistem pembayaran Cash on Delivery (COD) di wilayah K...