JAKARTA – Pesta demokrasi memilih pemimpin Jakarta akan digelar Februari 2017. Polda Metro Jaya mengencangkan sabuk untuk mengamankan pesta rakyat tersebut.
Salah satunya dengan melaksanakan simulasi pengamanan Pilkada di PRJ, di Kemayoran Jakarta Utara oleh tim gabungan Polda pada hari Sabtu (17/9/2016), sekira pukul 07.00 Wib hingga selesai.
Dalam simulasi penanggulangan unjuk rasa tersebut melibatkan seluruh elemen masyarakat yang dihadiri Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suntana, Pangdam Jaya Letjen TNI Agus Sutomo serta para pimpinan dari Sat Brimob dan Satpol PP serta para Tokoh Masyarakat dan Agama.
Dari hasil pantauan Lintasterkini.com disekitar DKI Jakarta, dibutuhkan pengamanan ekstra guna mendeteksi kampanye terselubung yang membawa isu SARA.
Kendati Polda Metro Jaya sudah memetakan situasi keamanan pada Februari 2017, namun pihak aparat diharapkan untuk tetap meningkatkan keamanan jelang Pilkada, termasuk saat pendaftaran bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur pada 21 – 23 September. (*)
Tonton videonya :
