PANGKEP – Bupati Pangkep Syamsuddin Hamid mengaku gerah dengan banyaknya pelaku perusak alam. Baik perusak pohon, perusak mangrove dan pelaku ilegal fishing.
Untuk itu, bupati meminta kepada pihak Polda Sulsel agar menghukum seberat-beratnya pelaku yang melakukan perusakan alam.
“Saya meminta kepada Kapolda Sulsel agar menindak tegas pelaku perusak alam agar tidak ada lagi yang melakukan pelanggaran,” ujar Syamsuddin Hamid disela apel bersama penanaman 11.000 pohon mangrove dan kegiatan transplantasi terumbu karang serta pengobatan gratis di kabupaten Pangkep, Selasa (17/10/2017) pagi.
Dijelaskan, pihaknya sudah gerah dengan banyak para pelaku yang melakukan perusakan. Utamanya, kata dia, pelaku perusakan hutan.
Sementara itu, Kapolda Sulsel Irjen Pol Muktiono menyambut baik laporan bupati Pangkep. Pihak kepolisian, kata dia, komitmen menegakkan hukum dan menindak para pelaku perusakan lingkungan.
“Akan ditindak tegas pelaku dan tidak ada ampun bagi mereka. Bukan hanya perusak alam, pelaku bom dan illegal fising juga akan ditindak,” tandasnya. (*)