MAKASSAR – Pada 29 Desember 2020 lalu, Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin melantik 30 pejabat fungsional Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Pendidikan (Disdik). Kali ini, Senin (18/01/2021) di Baruga Anging Mammiri, untuk kali kedua Rudy kembali melantik 19 pejabat fungsional.
Pelantikan itu menuai reaksi dari anggota DPRD Makassar. Sebab, pelantikan tersebut dilaksanakan di masa pandemi Covid-19.
Menurut Anggota Komisi A DPRD Makassar, Kasrudi, sebaiknya Pj Wali Kota Makassar fokus mengurusi penanganan Covid-19 dan bajir saja.
Baca Juga :
“Tidak usah mengganti, karena sudah ada wali kota baru nantinya. Harusnya Pj Wali Kota fokus tangani banjir dan Covid-19,” pungkas legislator Partai Gerindra ini.
Ada pun 19 pejabat fungsional itu ditugaskan di bagian pengelolaan pengadaan barang dan jasa pada Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sekretariat Pemkot Makassar.
Dalam keterangan resminya, Rudy berpesan, agar mereka yang dilantik dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan kerja kerja yang kreatif.
“Sebagai pejabat fungsional, apapun tugas yang diamanatkan tentunya adalah yang terbaik dengan mengedepankan nilai nilai integritas, penuh tanggung jawab, tranparansi sehingga apa yang dikerjakan menghasilkan suatu ide ide kreatifitas dalam pencapaian tugas secara maksimal,” harap dia.
Selain itu, Rudy yang merupakan pejabat Pemprov Sulsel ini juga bilang, agar mereka dapat bekerja secara ihklas. Dan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Yang terpenting saat ini menjaga diri sendiri dan pastikan protokol kesehatan jalan. Selalu mengedukasi keluarga, supaya tetap menjaga protokol kesehatan dalam berbagai aktivitas di luar,” pesannya. (*)
Komentar