MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, memimpin apel kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana alam yang dipusatkan di Lapangan Masjid Al-Markaz Al-Islami, Makassar, Rabu, (17/1/2024).
Danny Pomanto mengatakan kegiatan ini bertujuan mengecek kesiapan terhadap bencana alam yang hari ini menjadi bagian dari seluruh dunia.
Dalam sambutannya, dia menuturkan perubahan iklim memberikan dampak yang begitu luas. Terjadi banjir dan kekeringan di AS, Jepang, dan Eropa.
Olehnya, kata dia, apa yang menjadi pembeda ialah bagaimana kesiapan mitigasi bencananya.
“Koordinasi, komunikasi, dan akumulasi semua kekuatan kita dan mempersiapkan masyarakat menghadapi bencana itulah kuncinya,” katanya.
Mitigasi ialah usaha mempersiapkan diri sebelum bencana terjadi, seperti halnya banjir.
Dia menjelaskan, banjir ada rumusnya; curah hujan tinggi dan pasang. Kedua indikator dapat dilihat di aplikasi.
Namun, yang fia garis bawahi ialah soal drainase yang tersumbat tidak dapat dilihat di aplikasi.
Maka dengan itu, usaha mempersiapkan peralatan ialah usaha mitigasi. Mitigasi inilah yang dipertebal dan disempurnakan.
Termasuk, dia tekankan perihal kelistrikan saat bencana terutama banjir. Pihaknya akan bersurat ke PLN untuk memeriksa tiang-tiang besinya karena berpotensi berkontribusi terhadap korban pada saat air meninggi.
Wali kota dua periode ini juga mengapresiasi apel mitigasi ini lantaran baru pertama kalinya diagendakan seperti ini. Terlebih, ada pemeriksaan berapa jumlah alat dan sampai skala berapa bencana yang bisa di-cover.
“Selamat bekerja dan terus berkoordinasi semoga ini jadi amal jariah kita dunia akhirat,” ucapnya.