JAKARTA — Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman buka suara terkait isu reshuffle. Dia mengatakan bahwa Jokowi akan menunjuk sosok yang akan mengisi Kementerian Investasi serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Dikbud-Ristek).
Isu reshuffle menguat usai DPR menyetujui peleburan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset, dan Teknologi (Kemenristek) serta pembentukan Kementerian Investasi.
“Kementerian Ristek dan BRIN (Badan Riset dan Inovasi) akan dihilangkan dan Badan Riset dan Inovasi Nasional akan menjadi badan sendiri,” kata Fadjroel dilihat dari tayangan Instagram Live di akun instagram pribadinya, Sabtu (17/4/2021).
Kendati begitu, dia mengaku tak mengetahui kapan dan siapa sosok yang akan mengisi dua kementerian tersebut. Termasuk, soal kepastian apakah Mendikbud Nadiem Makarim akan ikut di reshuffle atau justru akan menjabat Menteri Dikbud-Ristek.
“Kita tidak tahu kapan Presiden akan mengisi kedua kementerian ini. Satu, adalah investasi yang kedua adalah pengubahan, istilahnya apakah tetap Pak Nadiem atau ada yang lain yang tahu hanya Presiden Joko Widodo dan Allah,” jelasnya.
Sebelumnya, Politikus PKB, Luqman Hakim menyebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengganti seorang anggota kabinet dengan inisial nama ‘M’.
Hal itu diungkapkan elit PKB menanggapi isu perombakan kabinet Jokowi yang berhembus belakangan ini.
“Presiden Jokowi akan me-reshuffle anggota kabinet yang dengan inisial huruf M,” kata Luqman Hakim.
Diketahui, terdapat sejumlah nama anggota Kabinet Jokowi yang huruf awalannya ‘M’. Di antaranya Menko PMK Muhadjir Effendi, Menko Polhukam Mahfud Md, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko.
Dari sejumlah nama tersebut, yang paling santer dibicarakan publik yakni Moeldoko.
Nama Moeldoko sempat menjadi perbincangan publik tanah air lantaran manuver politiknya yang hendak mengkudeta Partai Demokrat.(*)