MAKASSAR – Aksi pemarangan terhadap anggota polisi terjadi pada hari Senin (18/7/2016), sekira pukul 10.00 Wita, di jalan Daeng Tantu, Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo.
Korbannya adalah Kanit Provost PolseknTallo Aiptu Arifuddin (46), sedangkan pelaku pemarangan adalah seorang DPO (Daftar Pencarian Orang) yang juga merupakan residivis kasus Curat dan begal bernama Ramadhan alias Lohan (18), warga jalan Daeng Tantu.
Dari informasi yang dihimpun Lintasterkini.com, sebelumnya pihak Polsek Tallo menerima laporan dari pihak Kelurahan Tallo yang menyampaikan jika pelaku berada di rumahnya. Saat itu empat personel dari Polsek Tallo masing-masing Brigadir Yoseph, Brigpol Edi Putra, Aiptu Laode Andri termasuk korban mendatangi rumah pelaku untuk melakukan penangkapan.
Baca Juga :
Setibanya di lokasi, pelaku yang melihat kedatangan polisi melakukan perlawanan dengan menghunus sebilah parang di tangan kanannya. Tanpa rasa takut, pelaku berlari dan menuju ke arah korban.
[NEXT]
Tembakan peringatan sebanyak tiga kali dilepaskan oleh korban. Namun tidak dihiraukan oleh pelaku. Korban yang berusaha menghalau aksi nekad pelaku mencoba mundur sedikit demi sedikit.
Akan tetapi saat korban mundur tanpa melihat kondisi jalan yang berlubang di belakangnya. Akhirnya membuat korban terjatuh dan diserang oleh pelaku dengan menebas korban.
Bersamaan dengan aksi serangan pelaku, korban berusaha menangkis dengan tangan kiri hingga menbuat tangannya mengalami luka robek. Tak ingin aksi membabuta pelaku semakin brutal, akhirnya Aiptu Arifuddin membidik paha kiri dan betis kanannya dengan timah panas.
Alhasil pelaku tersungkur di lokasi kejadian. Sementara korban mengalami luka robek pada punggung tangan kiri sedalam 5x2x0,5 cm dan luka robek pada pergelangan tangan kiri 5x2x1 cm. Selanjutnya korban dan pelaku dilarikan ke ruang UGD RS Bhayangkara guna mendapat perawatan medis. Akibat luka yang dialami, rencananya akan dilakukan operasi hari ini juga di RS Bhayangkara.
[NEXT]
Sementara pelaku mendapat pengawalan ketat dari anggota Polsek Tallo yang dipimpin langsung Wakapolsek Tallo Akp Sattu Salisi W.
“Saat dilakukan penggerebekan oleh empat personel, termasuk korban yang menjabat Kanit Provost Polsek Tallo, terjadilah insiden yang mengakibatkan anggota kami terkena luka tebasan senjata tajam yang dilakukan oleh Ramadhan alias Lohan,” urai Wakapolsek Tallo Akp Sattu Salisi W kepada Lintasterkini.com.
Pelaku yang merupakan DPO dan residivis kasus Curat dan begal ini rencananya akan digelandang ke Polsek Tallo guna pengembangan lebih lanjut guna mengungkap komplotannya yang lain, usai di rawat di ruang UGD RS Bhayangkara. (*)
Tonton videonya :
Komentar