BANDUNG — Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir, dalam siaran persnya, Minggu, (17/10/2020) mengatakan pengadaan vaksin Covid-19 telah ditetapkan oleh pemerintah untuk sebanyak 170 juta jiwa atau sekitar 60 persen dari total jumlah penduduk Indonesia. Dengan kata lain, Indonesia memerlukan vaksin Covid-19 ini sebanyak 340 juta dosis dalam setahun.
Menurut Honesti, pengadaan vaksin Covid-19 ini merupakan program besar. Sehingga harus dikelola dengan baik sejak awal mulai uji klinis fase tiga, fase produksi hingga fase pendistribusian dari Bio Farma, mulai tingkat provinsi sampai dengan tingkat puskesmas, termasuk tenaga kesehatan yang memberikan vaksin.
“Oleh karena itu, program Vaksinasi Covid-19 harus ini dikawal sebaik mungkin oleh seluruh pemangku kepentingan sehingga sesuai prosedur dan dieksekusi agar nanti masyarakat yakin bahwa vaksin Covid-19 yang akan diberikan sudah sesuai dengan peraturan Badan POM, yang pada akhirnya bisa menghentikan penyebaran virus Covid-19,” terang Honesti Basyir. (*)
Komentar