Logo Lintasterkini

KPJKB Kutuk Keras Pengrusakan Kantor Radar Bone

Muh Syukri
Muh Syukri

Minggu, 19 Mei 2013 10:35

Kantor Radar Bone yang dirusak
Kantor Radar Bone yang dirusak

Kantor Radar Bone yang dirusak

MAKASSAR – Relawan Komite Perlindungan Jurnalis dan Kebebasan Bereskresi (KPJKB) mengutuk aksi pengrusakan terhadap kantor redaksi Harian Radar Bone, di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Harian Radar Bone dirusak, Minggu  (19/5/2013) dinihari, sekitar pukul 03.00 wita, oleh orang tak dikenal.

Relawan menerima laporan pengrusakan ini, dari anggota relawan, yang tengah berada di Bone saat ini.“Kami mengecam dan mengutuk aksi kekerasan ini,” kata Upi Asmaradhana Koordinator Relawan Komite Perlindungan Jurnalis dan Kebebasan Bereskpresi (KPJKB) di Makassar, Minggu (19/05/2013).

Relawan Komite telah meminta anggota tim relawan untuk mengumpulkan data-data di lapangan sekaligus memberikan bantuan advokasi yang dianggap perlu dilapangan. Pihak komite juga sudah berkomunikasi dengan Pemimpin Redaksi Radar Bone, Bakhtiar terkait insiden ini.

Selain mengecam, pihaknya juga mendesak aparat kepolisian segera mengusut kejadian tersebut, dan memberikan jaminan keamanan bagi jurnalis Radar Bone, dan seluruh jurnalis di wilayah tersebut.” Kami mendesak aparat mengungkap pelaku dan motifnya.Sekaligus meminta jaminan keamanan bagi kawan-kawan jurnalis di Bone.khususnya Radar Bone,” papar Upi.

Koordinator Advokasi Relawan Komite Perlindungan Jurnalis dan Kebebasan Berekspresi, Herwin Bahar mengatakan, pihak komite akan memberikan advokasi atas kejadian tersebut.

“Kami memantau kasus ini sejak subuh tadi. Anggota relawan yang berada di Bone, sementara melakukan pengumpulan data-data,” kata Herwin Bahar.

Herwin juga mengatakan, polisi saat ini telah berada di lokasi kejadian dan mengumpulkan bukti-bukti lapangan terkait kasus ini. “Kami akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian setempat terkait kasus ini,”papar Herwin.

Data dari Relawan Komite Perlindungan Jurnalis dan Kebebasan Berekspresi menyebutan, kekerasan di Bone adalah merupakan kejadian kekerasan ke-9 selama tahun 2013. “Ini angka kekerasan terhadap jurnalis dan media yang kesembilan sejak januari hingga Mei 2013,” kata Herwin.

Sebelumnya, relawan Komite Perlindungan Jurnalis dan Kebebasan Berekspresi sejak Januari 2013 sudah mengeluarkan sebuah peringatan bagi seluruh jurnalis di Sulsel, yang menjadikan tahuan 2013 sebagai Tahun Siaga Satu Bagi Jurnalis di daerah ini. (uki)

 Komentar

 Terbaru

News29 November 2024 23:10
Frederik Kalalembang Temui Kapolda Sulsel, Soroti PT Masmindo dan Apresiasi Keamanan Pilkada
MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irjen Pol (Purn) Frederik Kalalembang, mengadakan pertemuan dengan Kapolda Sulawesi Selatan, ...
News29 November 2024 20:45
Bumi Karsa Tuntaskan Penanaman 5.500 Pohon di Sulawesi, Jawa hingga Sumatera
MAKASSAR – Bumi Karsa kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman 5.500 pohon telah dilakukan pada berbagai pro...
Ekonomi & Bisnis29 November 2024 20:39
Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan, OJK Sulselbar-BPS Kembali Gelar SNLIK 2025
MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulsel Sulbar bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulsel dan BPS Provinsi Sulbar ke...
News29 November 2024 14:04
PPDB Sekolah Islam Athirah Dibuka Mulai 1 Desember 2024
MAKASSAR – Sekolah Islam Athirah membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 mulai 1 Desember 2024. Total kuota yang dis...