MAKASSAR – Sertu Sadal Lampe, Wadan Kelas Susjur Rindam VII/Wrb Kesatuan Rindam VII /Wrb, yang menusuk perutnya dengan pisau dapur nasih terbaring kritis di RS Pelanonia, Jumat (19/8/2016).
warga Asrama Mattoanging barak L 2 No. 1 Kel. Pa’batang Kecamatan Mamajang Makassar ini diduga depresi karena penyakitnya tak kunjung sembuh.
[baca juga : Astaga, Anggota TNI Ini Tusuk Perutnya Pakai Pisau Dapur ]
Sebelum aksi percobaan bunuh diri yang dilakukan Sertu Sada Lampe, dirinya memanggil anaknya bernama Muh Izal Riyansyah (15), pelajar SMA Negeri 3 yang baru saja pulang dari sekolah. Saat itu anggotaTNI tersebut memanggil anaknya dan meminta tolong untuk diambilkan pisau dengan alasan untuk digunakan mengupas buah apel.
Setelah mendapatkan pisau, anak dari anggota TNI tersebut keluar dari kamar untuk makan.
Setelah selesai makan siang, sertu Sadal Lampe kembali memanggil anaknya dan meminta agar di miringkan badannya setelah memiringkan badannya. Namun saat dimiringkan, barulah ketahuan jika pisau tadi yang diminta untuk mengupas buah apel sudah tertancap di perutnya.
RS pelamonia, korban ditangani oleh Dr Neny Damayanti. Selanjutnya sekira 16.45 wita, korban dibawa keruangan Radiologi untuk dilakukan rontgen. Pada pukul 17.00 Wita korban dibawa keruangan ICU/Ops untuk dilakukan tindakan. (*)