JAKARTA – Euforia kemenangan perdana Timnas Indonesia U-23 saat mengalahkan Myanmar dengan skor telak 4-0 di Sepakbolian Games 2018, akhirnya sempat buyar saat Timnas Garuda harus takluk 1-2 saat laga kedua menghadapi Palestina, Rabu, (15/8/2018).
Namun di laga ketiga menghadapi Laos, Timnas Garuda kembali terbang tinggi saat menekuk Tim Laos 3-0. Tingginya motivasi Timnas Garuda mengalahkan Laos bukan tanpa alasan. Sebab pertandingan tersebut digelar tepat di hari bersejarah peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 tahun, Jumat (17/8/2018).
Menghadapi Laos tepat di Hari Kemerdekaan Indonesia, semangat juang “45” terpatri di jiwa seluruh pemain Timnas U-23 untuk melumat lawannya, Laos 3 gol tanpa balas. Kemenangan Timnas Garuda melawan Laos tepat di Hari Kemerdekaan menjadi kado spesial yang dipersembahkan untuk Bangsa dan Negara serta seluruh rakyat Indonesia.
Baca Juga :
Timnas Indonesia U-23 baru saja menang 3-0 atas Laos dalam laga ketiga babak penyisihan Grup A Asian Games 2018, Jumat (17/08/18) di Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi. Tiga gol skuat Garuda Muda tersebut dilesakkan oleh Beto Goncalves (dua gol) dan Ricky Fajrin.
Pelatih Timnas U-23, Luis Milla Aspas membeberkan jika kemenangan ini didasari pemahaman taktik yang baik antara menyerang dan bertahan yang diperagakan anak asuhnya. Selain itu, gol kedua Beto pada menit ke-47 semakin membuat skuat Garuda Muda bermain enjoy.
“Seperti kita ketahui, laga hari ini akan sama halnya dengan laga pertama, kita tahu bisa kuasai pertandingan dan memegang kendali. Tetapi kuncinya adalah dimana kita harus hati-hati karena bisa saja ada serangan balik dimana ada penyerangnya Laos yang ditempatkan menggantung. Kuncinya adalah serangan dan pertahanan yang bagus,” ucapnya.
“Kemenangan ini memberikan kita kepercayaan diri untuk laga selanjutnya. Dan, gol kedua tadi membuat kita main semakin tenang dan menikmati pertandingan,” tambah Milla lagi.
Dengan kemenangan di laga ketiga menghadapi Laos dengan skor 3-0, kini Timnas Garuda U-23 sudah bisa sedikit bernafas lega. Pasalnya, di laga terakhir Grup A sepakbola Asian Games 2018 menghadapi Hongkong, Minggu (19/8/2018), hasil terburuk jika meskipun Indonesia kalah menghadapi Hongkong, Timnas asuhan Luis Milla ini tetap memungkinkan lolos ke fase 16 besar sebagai “tim peringkat 3” terbaik.
Sehingga jika Indonesia kalah dari Hongkong, maka dari Grup A dipastikan yang akan lolos ke babak 16 besar yakni Palestina, Hongkong dan Indonesia. Sementara 2 tim lainnya, Laos dan Taiwan harus pasrah angkat koper.
Walaupun skenario terburuk Indonesia bisa tetap lolos ke fase 16 besar meskipun kalah di laga terakhir menjamu Hongkong, tapi bukan berarti Timnas U-23 tak ingin menang, lho! Kemenangan Indonesia menghadapi Hongkong merupakan harga mati, agar tiket lolos otomatis ke babak 16 besar ada di genggaman, sekaligus memantapkan posisi Indonesia sebagai Jawara Grup A.
Kalau mengamati hasil pertandingan saat Hongkong menaklukkan Laos dengan hanya skor tipis 2-1, sementara Indonesia bisa mempecundangi Laos 3-0, maka di atas kertas, pastinya Timnas Indonesia bisa mengalahkan Hongkong.
Penulis memprediksi Timnas Indonesia bisa menang 2-1 atas Hongkong dan menjadi pemuncak klasemen Gup A. Tapi itu hanya prediksi di atas kertas ya? Bagaimana menurut Anda? (*)
Komentar