MAKASSAR– PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mendukung pembangunan daerah Sulawesi khususnya di Sulawesi Selatan, termasuk pengembangan industri pariwisata di seluruh wilayah provinsi.
Upaya tersebut diwujudkan salah satunya dengan melaksanakan fiberisasi jaringan di seluruh Sulawesi Selatan. Langkah ini searah dengan upaya memaksimalkan kualitas layanan data mengingat trafik penggunaan oleh pelanggan yang terus mengalami peningkatan.
Langkah strategis ini juga searah dengan upaya memaksimalkan kualitas layanan data mengingat trafik penggunaan layanan data oleh pelanggan di seluruh wilayah Sulawesi terus mengalami peningkatan.
Dengan fiberisasi, maka kapasitas jaringan data XL Axiata bisa diperbesar sehingga akan bisa menopang kebutuhan pelanggan perorangan dan dunia usaha, termasuk usaha kecil menengah, serta sejumlah sektor strategis seperti pariwisata dan sosial budaya.
Group Head East Region XL Axiata, Bambang Parikesit mengatakan, rencana pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk melakukan akselerasi pembangunan di berbagai bidang sangat terlihat dalam beberapa tahun terakhir.
“Beberapa agenda besar juga sudah ditetapkan oleh beberapa pemerintah daerah untuk tahun depan. Untuk itu, kami sebagai operator tidak mau ketinggalan untuk berpartisipasi nyata dengan menyediakan jaringan terbaik. Bagi kami, pengembangan berbagai sektor ekonomi, terutama pariwisata akan membuka peluang secara bisnis, sehingga kami pun sangat antusias untuk meningkatkan kualitas jaringan antara lain dengan fiberisasi,” Kata Bambang Parikesit dalam siaran pers yang diterima redaksi, Rabu (18/12/2019).
Lebih jauh Bambang menjelaskan, proses fiberisasi telah terlaksana di sebagian besar wilayah Sulawesi dan tidak lama lagi seluruh jaringan XL Axiata di wilayah ini akan terfiberisasi. Makassar sebagai kota terbesar sekaligus ibukota provinsi Sulawesi Selatan adalah salah satu area di mana seluruh jaringan XL Axiata di sana telah terfiberisasi.
Menurutnya, pembangunan jaringan layanan data di Sulawesi juga disesuaikan dengan arah pembangunan yang ditetapkan pemerintah daerah setempat.
“Fiberisasi ini juga perlu XL Axiata laksanakan karena pertumbuhan trafik data yang cukup tinggi di seluruh Sulawesi,” ujarnya.
Ia menyebut Jaringan XL Axiata di hampir semua ibukota provinsi di Sulawesi sudah terfiberisasi. Kini fiberisasi juga telah menyasar ke area-area yang memiliki potensi ekonomi tinggi, termasuk daerah wisata utama.
Sejumlah destinasi wisata popular di Sulawesi sudah terlayani jaringan data berkualitas tinggi dari XL Axiata antara lain kata dia, Bunaken dan sejumlah lokasi wisata di Manado dan di Makassar seperti Pantai Losari serta Pantai Tanjung Bira di Kabupaten Bulukumba.
Kawasan industri yang tersebar di Sulawesi juga telah terlayani dengan jaringan data yang baik. Tahun depan ekspansi jaringan data dan juga fiberisasi akan semakin luas, termasuk ke area-area strategis dan juga kawasan wisata utama.
Dalam setahun terakhir, trafik data di seluruh Sulawesi meningkat sekitar 55 %. Jumlah pelanggan data juga terus meningkat, dan saat ini mencapai sekitar 95 % dari total pelanggan di Sulawesi. Khusus untuk Sulawesi Selatan, trafik data di seluruh Sulawesi meningkat sekitar 60 %. Jumlah pelanggan data juga terus meningkat, dan saat ini mencapai sekitar 95 % dari total pelanggan.
Teritory Sales Manager Makassar, Adam Amran Achmad menambahkan, jaringan yang telah terfiberisasi, Bambang menegaskan, XL Axiata juga siap melayani para pelanggan yang akan menikmati liburan akhir tahun di berbagai kota dan tempat wisata populer di Sulawesi. Tahun lalu, trafik data meningkat sekitar 80% dibandingkan hari-hari biasa.
“Untuk liburan nanti, kami memprediksi akan terjadi kenaikan trafik sekitar 15% di layanan data, dengan layanan streaming video/musik, instant messenger, gim, dan media sosial akan mendominasi. Akses ke peta digital seperti Google Map dan Waze juga kemungkinan akan mengalami peningkatan. Kota-kota yang diprediksi akan mengalami lonjakan trafik di Sulawesi antara lain adalah Makassar, Toraja, Kabupaten Bulukumba dan Manado,” katanya.
Saat ini XL Axiata di Sulawesi memiliki pelanggan sebanyak 1,5 juta pelanggan, dan diperkuat dengan sekitar 5.300 BTS termasuk lebih dari 2.400 BTS 3G dan lebih dari 1.800 BTS 4G.
Khusus Sulawesi Selatan, XL Axiata memiliki pelanggan sebanyak 1,1 juta pelanggan, dan diperkuat dengan lebih dari 3.100 BTS termasuk lebih dari 1.300 BTS 3G dan sekitar 1.200 BTS 4G.
Dia mengatakan Jaringan 4G LTE XL Axiata juga terus diperluas, dan saat ini sudah mencapai lebih dari 63 kota dan kabupaten.
XL Axiata juga terus berinvestasi untuk jaringan fiber, transmisi, backhaul, modernisasi jaringan, dan berbagai upgrade jaringan lainnya untuk meningkatkan stabilitas, kapasitas jaringan, dan kualitas layanan data seiring dengan terus meningkatnya trafik layanan data.
Selain jaringan yang dipersiapkan secara optimal, XL Axiata East Region juga menyediakan sejumlah produk layanan terutama data untuk menjawab beragam kebutuhan masyarakat pada saat merayakan liburan akhir tahun.
Untuk pelanggan layanan prabayar XL, terdapat paket unggulan seperti paket Xtra Combo Lite, Xtra Kuota, dan Xtra Combo. Sedangkan untuk layanan AXIS, terdapat produk Bronet 24 Jam,4G Owsem, Voucher Internet AIGO.
“Pada layanan pascabayar, pelanggan bisa mendapatkan manfaat dari program XL Prioritas. Seluruh produk ini terbukti mampu meningkatkan penetrasi layanan XL Axiata oleh semua tingkatan usia sesuai dengan kebutuhan masing-masing,” pungkasnya.