MAKASSAR – Ikatan Mahasiswa Akuntansi Indonesia (IMAI) Simpul Sulsel, menggelar kegiatan peduli akan sesama melalui bakti sosial. Selain penyaluran bantuan sosial kepada korban terdampak bencana Banjir di Kabupaten Soppeng, digelar juga penyaluran puluhan Mushaf Al-Qur’an.
“Hari ini kami kegiatannya itu ada Accounting Care, dalam Accounting Care ini salah satu program kerja dari Ikatan Mahasiswa Akuntansi Indonesia Simpul Sulawesi Selatan. Di mana item kegiatan Accounting Care ini ada bantuan sosial yang kemarin ada bencana di Kabupaten Soppeng, kami menyalurkan bantuan melalui ACT dan nanti dibawa ke lokasi tersebut,” ujar Ketua Umum IMAI Simpul Sulsel, Megawati Ismail, pada Minggu (19/12/2021).
Bantuan kepada para korban terdampak banjir di Kabupaten Soppeng tersebut, berupa pakaian dan juga beberapa bahan pokok yang menjadi kebutuhan sehari-hari. Bantuan itu diserahkan kepada tim relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk kemudian dibawa ke lokasi titik bencana.
Baca Juga :
Sementara itu, untuk penyaluran Al-Qur’an dilakukan di dua wilayah Sulawesi Selatan. Keduanya, yakni di Rumah Tahfidz Al-Qur’an Ibnu Abbas (TAIB) di Jalan Nipa-nipa Kota Makassar dan Rumah Tahfiz Qur’an Imam Syafi’i di Jalan Budaya, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
“Kegiatan kedua kami ada penyaluran Al-Qur’an Alhamdulillah kami dibantu oleh Yayasan Indonesia Damai Mengaji. Jadi ada 60 Al-Qur’an yang disalurkan untuk dua rumah Tahfiz Al-Qur’an,” kata Megawati.
Dengan kegiatan Accounting Care ini, diharapkan dapat menimbulkan rasa kepedulian pemuda terhadap warga yang membutuhkan. Selain itu, dengan penyaluran Mushaf Al-Qur’an ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta para anak usia dini terhadap Al-Qur’an.
“Semoga bantuan yg disalurkan bisa bermanfaat bagi yang menerima dan tentunya semoga dengan adanya kegiatan ini lebih meningkatkan lagi kepedulian kita antar sesama. Terkhusus untuk penyaluran Al-Qur’an ini, semoga adik-adik di rumah Tahfiz bisa lebih mencintai Al-Qur’an, menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup, dan membumikan Al-Quran,” jelas Megawati.
Komentar