BONE – Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, mengambil langkah progresif dengan melaksanakan program Inseminasi Buatan (IB) di Kecamatan Cina, Kabupaten Bone. Program ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan populasi ternak, khususnya sapi bali dan simental, yang merupakan dua jenis sapi utama di desa tersebut.
Jumat (19/4/2024), Bahtiar berkunjung dan melakukan IB di Desa Kanco. IB yang dilakukan antara indukan simental dan bibit limosine ini diharapkan dapat menghasilkan keturunan dengan kualitas genetik lebih baik.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel, Nurlina Saking, mengatakan Desa Kanco memiliki populasi sapi betina 1.200 dari total 17.000 di Kecamatan Cina.
“Program pelayanan kesehatan hewan, termasuk vaksinasi penyakit mulut dan kuku, serta pelaksanaan inseminasi buatan di sini berjalan dengan cukup baik,” ujar Nurlina.
Pj Gubernur Bahtiar, sementara itu menekankan pentingnya dukungan pengetahuan dan pelatihan dalam menyediakan pakan berkualitas untuk ternak.
Dia meminta Dinas Peternakan Sulsel untuk segera menyelenggarakan pelatihan pembuatan pakan ternak. Hal ini mengingat bahan-bahan pakan yang melimpah, tetapi belum termanfaatkan maksimal.
“Bu Kadis berikan pelatihan secepatnya untuk memanfaatkan potensi pakan yang ada agar program ketahanan pangan ini dapat berjalan dengan sukses,” ucapnya. menanggapi masukan dari peternak dan penyuluh peternakan.
Program IB ini diharapkan tidak hanya meningkatkan populasi ternak, tetapi juga menjadi pilar penting dalam upaya peningkatan ketahanan pangan di Sulsel.