MAKASSAR – Seorang tukang ojek online ‘Gojek’ dihadang oleh 2 (dua) orang pelaku begal. Korban tiba-tiba dihadang di tengah jalan dibawah ancaman busur dan pisau dapur.
“Saat itu mau antar barang pesanan milik pelanggan. Tiba tiba saja kedua pelaku yang mengendarai motor langsung saja mencegat. Mereka menodong saya dengan menggunakan busur. Ada juga menodong menggunakan pisau dapur. Kedua orang itu langsung mengambil Hp dan dompet berisi uang Rp700 ribu serta surat-surat penting,” tutur korban di hadapan polisi yang menerima laporannya.
Tim Resmob setelah menerima laporan korban, langsung mengejar kedua pelaku. Dari hasil pengejaran, petugas berhasil mengamankan seorang pelaku bernama Aldi, Sabtu, (19/8/2017), sekira pukul 22.00 Wita.
Pelaku diamankan tak jauh dari lokasi aksinya di Inspeksi Kanal Jalan AP Pettarani, Kota Makassar. Petugas langsung menggiring pelaku ke Polsek Panakkukang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Aldi di hadapan Polisi mengakui perbuatannya. Pelaku begal ini mengungkapkan jika dirinya yang melakukan penodongan bersama empat rekannya terhadap seorang tukang ojek online.
Sementara itu, Kanit Reksrim Polsek Panakkukang, AKP Warpa yang dikonfirmasi, Minggu (20/8/2017) membenarkan penangkapan terhadap pelaku begal tersebut. Dikatakannya, pihaknya baru berhasil mengamankan satu diantara para pelaku begal itu
“Kasus ini masih kami kembangkan untuk mengejar pelaku lainnya,” kata Kanit Reksrim Polsek Panakkukang, AKP Warpa. (*)