BONE – Sebanyak tujuh rumah warga di Kelurahan Lonrae, Kecamatan Tanete Riattang Timur dilalap api. Warga kemudian meminta tolong, dan warga lainnya berdatangan kemudian berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.
Insiden kebakaran ini terjadi pada Minggu (19/11/2017) sekira pukul 19.00 Wita usai shalat magrib. Dari informasi yang berhasil dihimpun, api bermula di sebuah rumah warga milik Amin. Penyebab kebakaran diduga karena arus pendek (kosleting).
Api semakin berkobar meski di lokasi ini diguyur hujan deras. Pasalnya rumah tersebut rata-rata terbuat dari kayu (rumah panggung) sehingga api begitu mudah merembes ke lokasi sekitarnya. Dari rumah Amin api merembes ke rumah milik Hatima, kemudian ke rumah Hj Jume dan Mustaring, selanjutnya Musair, Bade dan Lina.
Tidak lama berselang armada Pemadam Kebakaran (Damkar), Pemkab Bone tiba di lokasi. Mereka menyebar melakukan penyiraman, dibantu petugas kepolisian Polsek Tanete Riattang Timur bersama warga. Setelah hampir 20 menit berjibaku, api berhasil dijinakkan.
Kepala Kepala Kepolisian Resort (Kapolres),Bone AKBP Kadarislam yang dikonfirmasi,Senin (20/11/2017), membenarkan insiden kebakaran yang terjadi di wilayah hukumnya..
Menurut dia dari hasil penyelidikan sementara diduga kebakaran akibat terjadi arus pendek (kosleting),disalah satu rumah korban. Api berhasil dipadamkan setelah armada damkar tiba di lokasi. (*)