PINRANG – Kebakaran hebat yang menghanguskan rumah panggung milik Yamang di Kampung Sempang Barat Desa Mattiro Ade Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang, Rabu (21/2/2018) menyisakan luka mendalam bagi pemiliknya.
Pasalnya, selain rumah panggung miliknya yang ludes rata dengan tanah dilalap si jago merah, harta berharga milik Yamang yamg tersimpan di dalam rumah juga semua ludes dilalap api, termasuk emas seberat 70 gram dan uang tunai sebanyak Rp17 juta.
Informasi yang dihimpun lintasterkini.com, kronologis kejadian bermula saat beberapa warga sekitar melihat adanya percikan listrik yang berbuntut nyala api di rumah korban sekira pukul 10.40 Wita. Selanjutnya, kobaran api mulai membesar dan menghanguskan rumah panggung tersebut berserta seluruh isinya.
Besarnya kobaran api membuat tiga unit mobil Armada Kebakaran (Damkar) Pemkab Pinrang yang tiba di lokasi sekira pukul 10.55 Wita, tidak bisa berbuat banyak dan hanya mencoba menetralisir agar kobaran api tidak berpindah ke rumah warga lainnya. Beruntung, dalam kejadian itu tidak menelan korban jiwa. Namun kerugian materiil ditaksi mencapai Rp200 juta.
Kepala Desa setempat, Rustan yang dikonfirmasi lintasterkini.com, Rabu (21/2/2018) siang, membenarkan adanya musibah kebakaran yang menimpa rumah salah satu warganya.
“Dugaan sementara, kebakaran disebabkan korsleting listrik atau hubungan arus pendek. Apalagi, menurut salah seoramg saksi mata, sumber percikan api terlihat bermula dari kulkas milik korban,” ungkap Rustan. (*)