PANGKEP – Dua pelaku begal mendapat tidakan tegas oleh Aparat Polres Pangkep. Kedua begal itu ditembak lantaran saat diringkus mengelabui petugas dan hendak melarikan diri.
Setelah mendapat tembakan peringatan tiga kali, namun kedua pelaku begal tersebut tidak menghiraukannya. Terpaksa, polisi menembak tepat sasaran ke kaki pelaku, hingga dapat dilumpuhkan.
Kedua pelaku melakukan aksi begal terhadap korban bernama Yusliwana (60), warga Kelurahan Labbakkang Kecamatan Labbakkang, Kabupaten Pangkep, Senin (17/4/2017). Peristiwa itu terjadi di Kampung Baco Api, Kecamatan Labbakkang, sekira pukul 21.06 Wita.
Korban saat itu mengendarai motor dipepet oleh pelaku. Saat dicegat, korban terjatuh. Selanjutnya kedua pelaku mengambil Hp dan uang tunai senilai Rp2 juta.
Warga yang melihat korban terkapar di jalan, selanjutnya dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. Petugas yang menerima informasi selanjutnya mengambil keterangan korban. Dari keterangan sejumlah saksi, akhirnya polisi berhasil mengantongi identitas para pelaku begal.
Tim Buser akhirnya melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku. Kedua pelaku berhasil diringkus, Kamis (20/4/2017), sekira pukul 00.30 Wita.
Kedua pelaku masing-masing bernama, Muh. Yusuf Sanu (24), dan Jumardi (22). Keduanya warga Paccinongan Kelurahan Bontomatene, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep.
Kapolres Pangkep AKBP Edi Kurniawan yang dikonfirmasi, Jumat (21/4/2017) membenarkan penangkapan terhadap kedua pelaku begal itu.
“Kedua pelaku telah kami lumpuhkan lantaran saat ditangkap keduanya mengelabui petugas. Terpaksa petugas memberikan tindakan tegas dengan cara melumpuhkan kaki kedua pelaku, kini keduanya menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” tandas Kapolres. (*)