MAKASSAR – Di tengah kegelisahan minimnya alat pelindung diri bagi paramedis dan petugas penanganan covid-19 yang berada digarda terdepan melawan virus mematikan ini, jiwa sosial pengurus dan pegawai Koni Sulawesi Selatan terpanggil untuk membantu mereka.
Hari ini selasa (21/04/2020) yang bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, 3 Rumah Sakit Umum dikota Makassar yang merupakan pusat rujukan pasien covied-19 mendapat bantuan perlengkapan alat pelindung diri yang bisa digunakan oleh dokter, perawat dan petugas medis lainnya, yang bersentuhan langsung dengan penderita corona.
Ketiga Rumah Sakit Umum yang mendapat bantuan tersebut, masing-masing RSU Tajuddin Chalid, jl.Paccekrakkang no 65 Daya, RS Jiwa Dadi jl. Lanto Dg Pasewang no 55 Maricayya dan RSU Labuang Baji jl. DR Ratulangi no 81. Di RSU Tajuddin Chalid dan RSU Labuang Baji, bantuan perlengkapan APD ini diserahkan langsung oleh Sekum Koni Sulsel DR Addien. Sementara bantuan kelengkapan APD untuk RS Jiwa Dadi
diserahkan oleh Wakil Ketua Umum Koni Sulsel HM Ambas Syam.
Baca Juga :
Baik Addien maupun Ambas Syam mengungkapkan begitu panjangnya wabah ini belum ada jaminan kapan wabah virus ini akan berakhir. Petugas medis yang bertugas menangani virus covid tentu membutuhkan alat pelindung diri yang tidak sedikit. “Apalagi mereka yang bersentuhan langsung seperti dokter dan perawat di UGD dan IGD yang menerima pertama pasien tarpapar corona, memerlukan perlindungan diri maksimal yang sesuai dengan standar kesehatan dan kemanan diri” jelas Addien.
“Kami membawa bantuan APD ini dan Alhamdulillah diterima dengan baik oleh petugas Rumah sakit. Terutama di RS Tajuddin Chalid bantuan APD
diterima oleh Dirut RS” Ungkap Sekum Koni Sulsel.
Bantuan ini menurut Sekum berasal sumbangan pengurus dan pegawai koni Sulsel dalam berpartisipasi mencegah dan melawan wabah covid-19 dalam bentuk donasi peduli covid.
Baik Direktur RS Labuang Baji dan Direktur RS Tajuddin Chalid, menyamapikan terima kasih atas bantuan perlengkapan APD dari Koni Sulawesi Selatan. “Karena tenaga medis merupakan garda terdepan malwan virus, bantuan ini sangat bermanfaat dalam melawan pandemi” Ungkap Direktur RS Tajuddin Chalid Dr Igusti Lanan Suwartana Putra.
Ketidak pastian kapan pandemi ini berakhir, Sekum berharap masyarakat bisa mematuhi anjuran pemerintah dengan menerapkan pola hidup sehat, tetap tinggal dirumah dan menjaga jarak. (*)
Komentar