MAKASSAR — Komite Penjaminan Mutu Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) menggelar Workshop Implementasi Mata Kuliah Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Senin (21/6/2021).
Workshop ini dalam rangka menindaklanjuti SK Rektor tentang Penetapan Mata Kuliah Wajib Universitas pada Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar sebagai pelaksanaan implementasi Merdeka Belajar Kampus Berdeka (MBKM).
Workshop dihadiri Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Antara dan diikuti para Wakil Dekan, Kasubag Tata Usaha, Kasubag Akademik dan Kemahasiswaan, Ketua dan Sekertaris Jurusan, TIM KPM dan GPM masing-masing Jurusan lingkup FEBI.
Baca Juga :
Dekan FEBI memaparkan, pihaknya siap menindak lanjuti surat keputusan Rektor UIN Alauddin Makassar Nomor 377 Tahun 2021.
Sebelum workshop ini diselenggarakan mereka terlebih dahulu melakukan kegiatan pemetaan kurikulum fakultas yang dikembangkan untuk menunjang visi misi FEBI UINAM.
Abustani Ilyas juga menyampaikan untuk suksesnya program ini, jutusan atau program studi merupakan garda terdepan untuk pelaksanaan tridarma perguruan tinggi, khususnya pendidikan.
Sehingga program studi memiliki peran yang sangat besar dalam proses berjalannya MBKM di FEBI UINAM.
Dengan dilaksanakannya workshop ini diharapkan berbagai masalah yang timbul dapat diminimalisir dan didiskusikan bersama.
Wakil Dekan I FEBI UINAM Wahyuddin Abdullah menyampaikan hasil pemetaan kurikulum dan potensi MBKM FEBI UIN Alauddin Makassar.
Sementara, Ketua KPM FEBI UINAM Abdul Rahman juga mengungkapkan rasa syukurnya karena workshop ini dapat terlaksana berjalan sesuai dengan harapan.
“Alhamdulillah kegiatan Workshop ini dapat berjalan dengan baik. Kedepan berharap hasil workshop ini segera masing masing Jurusan menindaklanjti dengan mempersiapkan kurikulum MBKM,” ungkapnya.(rls/*)
Komentar