JAKARTA – Dalam rangka menyambut World News Day yang diperingati setiap 28 September, Kongres I Perhimpunan Pemimpin Redaksi Indonesia (Indonesia Chief Editors Club/ICEC) berlangsung secara virtual. Acara ini mengusung tema “Mengembalikan Kepercayaan Publik Terhadap Media dengan Jurnalisme Berkualitas”. Kongres yang diadakan pada Jumat malam (20/9/2024) ini berhasil memilih tujuh presidium serta Badan Pertimbangan Organisasi dan Majelis Kehormatan.
Kongres dibuka secara resmi oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria, yang juga menyampaikan pentingnya peran strategis ekosistem jurnalisme dalam menjaga demokrasi. Nezar menekankan tiga prinsip utama dalam ekosistem jurnalisme: independensi, kualitas, dan pluralisme.
“Ekosistem jurnalisme yang ideal seharusnya mendukung profesionalisme, melibatkan publik, dan tentunya meningkatkan kualitas, baik dari produk jurnalistik maupun dalam menciptakan persaingan usaha yang sehat,” ungkap Nezar. Ia juga menyoroti adanya perubahan signifikan dalam industri media, di mana preferensi konsumen telah bergeser dengan dukungan teknologi digital. “Pembaca kini menginginkan informasi yang mudah diakses dari mana saja,” tambahnya.
Kongres I ICEC yang berlangsung hingga pukul 23.45 WIB berhasil memilih tujuh presidium: Erik Somba, Rusman, Djufri Rachim, Insany, Yatimul Ainun, Zuhri Muhammad, dan Nila Ertina FM. Selain itu, Badan Pertimbangan Organisasi terpilih adalah Upi Asmaradhana, Nurkholis, dan Nengah Muliarta. Lima anggota Majelis Kehormatan juga terpilih, dengan tiga dari eksternal dan dua dari internal ICEC: Hendrayana, Yosep Adi Prasetyo, Yenti Garnasih, Maryadie, dan Wenseslaus Manggut.
Ketua Presidium ICEC, Erik Somba, menyatakan bahwa terbentuknya kepengurusan ini merupakan momentum yang telah lama dicita-citakan. “Menghadirkan jurnalisme berkualitas di tengah disrupsi digital saat ini adalah langkah konkret untuk memenuhi hak publik,” kata Erik.
Visi dan misi ICEC adalah sebagai berikut:
Visi: Mewujudkan kemerdekaan pers yang bertanggung jawab serta meningkatkan jurnalisme yang berkualitas, profesional, dan independen demi kepentingan publik.
Misi:
- Menjadi wadah silaturahmi dan koordinasi antar pemred dalam membangun redaksi yang independen dan berpihak pada kepentingan publik.
- Menjadi forum untuk bertukar ide dan keahlian dalam mengelola dan memimpin media.
- Menjadi sarana untuk mewujudkan profesionalitas pemred yang mengutamakan pemberitaan berbasis kebenaran data dan fakta.
ICEC sendiri dideklarasikan pada World Press Freedom Day, 3 Mei 2024, oleh 57 Pemimpin Redaksi di Indonesia di Kota Palembang, Sumatera Selatan, dan diinisiasi sejak tahun 2022. (*)
Komentar