PANGKEP – Saat sedang melaksanakan sholat sunat usai sholat Jumat, Dg Sirua, 50 tahun, tiba-tiba ditikam dengan sebilah badik. Akibat tikaman itu, punggung bagian belakang korban mengalami luka tusuk.
Orang-orang yang sementara masih berada di dalam masjid tak mengira sama sekali, jika kehadiran Dg Gassing hendak menikam korban. Pelaku penikaman, Dg Gassing bertetangga dengan korban di Desa Mattiro Kanja, Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara, Pangkep.
Menurut keluarga korban, Dg Sirua sementara melaksanakan sholat Jumat saat Dg Gassing datang. Pelaku mendekati korban ketika sholat dan langsung menghujamkan badik di punggung korban.
“Suamiku itu kasian sementara sholat sunnat sudah sholat Jumat tiba-tiba ditikamki. Jamaah yang berada di masjid langsung berhamburan keluar,” ujar istri korban, Suleha, Jumat, (21/10/2016).
Keterangan dari istri korban, Zuleha, pelaku sudah sering mengincar korban dan keluarganya. Entah dendam apa yang berkesumat di pikiran pelaku.
Pernah juga Dg Gassing melakukan kekerasan fisik pada Zuleha, istri korban ini. Ia pun memperlihatkan luka yang masih berbekas di tubuhnya akibat kekerasan fisik yang dilakukan pelaku terhadap dirinya.
“Pernah pelaku itu dipenjara gara-gara melakukan kekerasan fisik pada saya, ini bekas lukanya masih ada,” ujar Zuleha, sambil menunjukkan bekas luka di salah satu bagian tubuhnya.
Akibat kejadian ini Dg Sirua harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pangkep. Sementara pelaku sudah dilaporkan pada pihak berwajib atas kekerasan fisik yang dilakukannya. (*)