MAKASSAR — Untuk pertama kalinya, Pemprov Sulawesi selatan merayakan Hari Jadi ke-351 tahun di tengah-tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini. Namun hal itu tetap menjadi spirit untuk menjadikan pandemi Covid-19 ini sebagai momentum untuk bangkit dari keterpurukan.
Hal itu dikatakan Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah saat perayaan HUT Sulsel ke-351 tahun di DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Kota Makassar, Senin (19/10/2020). Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini pada kesempatan tersebut mengajak semua kalangan untuk menjadikan pandemi COVID-19 sebagai momentum bangkit dari keterpurukan.
Meski demikian, kata Prof Nurdin, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan masyarakat masih dianugerahkan kesempatan untuk bersama-sama memperingati Hari Jadi ke-351 Sulawesi Selatan. Hal inilah yang patut disyukurinya.
“Dengan Hari Jadi Sulawesi Selatan ke-351 tahun ini, dapat kita jadikan sebagai momen untuk bangkit dari krisis kesehatan yang telah mampu mengubah adaptasi kebiasaan masyarakat untuk terus mengedepankan pola hidup bersih dan sehat dalam bingkai protokol kesehatan,” ujar Prof Nurdin Abdullah.
Menurutnya, bagi masyarakat seluruh dunia, termasuk di Indonesia, tahun 2020 menorehkan sejarah tersendiri dalam kehidupan manusia di muka bumi ini. Oleh karena itu, apapun kehendak Sang Maha Pencipta, senantiasa bersyukur atas segala nikmat, terkhusus nikmat kesehatan jasmani, sehingga seluruh masyarakat bisa melalui adaptasi kebiasaan baru ini.
Didampingi Wakil Gubernur yang sama-sama mengenakan pakaian adat Toraja, ia meminta masyarakat Sulsel bersyukur. Pasalnya, meskipun situasi di tengah pandemi, peringatan HUT Ke-351 Sulsel masih bisa dilaksanakan tanpa mengabaikan kesakralannya sebagai upaya pelestarian budaya masyarakat Sulawesi Selatan, Bugis, Makassar, Toraja, Luwu dan Masserempulu. (*)